Pasuruan, VIVA – Korps Marinir Indonesia akan segera diperkuat dengan alutsista baru yaitu Anti-Tank Grenade Launcher (ATGL) atau Rocket Launcher (RPG) – L2.
Untuk menunjukkan keunggulan tank penghancur terbaru milik Korps Marinir tersebut, Wakil Komandan Korps Marinir (Vadan Kormar) Brigjen TNI (Mar) Suherlan bersama Kolonel Korps Marinir Dankalatmar Dede Harsana melakukan uji coba/fungsi material terkait pada Selasa, 3 September. , Kontrak Dissenlekal Anti Pengadaan 2024. Peluncur granat anti tank (ATGL) di lapangan Puslatpurmar 3 Grati di Pasuruan, Jawa Timur.
Berdasarkan keterangan resmi VIVA Militer dari Dispen Kormar pada Rabu, 4 September 2024, sebelum uji coba peluncur rudal anti-tank tersebut, Vadan Kormar dan rombongan mendapat pemaparan dari tim Labinsen mengenai karakteristik teknis ATGL-L2. , prosedur operasi dan persenjataan. keamanan di Indoorsport, Markas Puslatpurmar 3 Grati, Pasuruan.
Vadan Kormar, Brigjen TNI Suherlan, kemudian menyaksikan langsung uji coba senjata pemusnah rudal yang dirancang untuk memperkuat Korps Baret Ungu. Usai uji coba rudal penghancur tank tersebut, Vadan Kormar dan sekitarnya mendapatkan hasil uji fungsional dan evaluasi senjata tersebut yang nantinya akan memperkuat jajaran Korps Marinir.
Beberapa petinggi Korps Marinir pun turut hadir dan mendampingi Brigjen TNI (Mar) Suherlan Vadan Kormar dalam uji coba senjata ATGL-L2 tersebut. Diantaranya adalah Wadan Pasmar 2, Aslog Dankormar, Asintel Dankormar, Asrena Dankormar, Korsahli Kormar, Danlanmar Sby, Aslog Danpasmar 2, Wadanbrigif 2, Sekdissenlekal, Kalabinsen, Kasubdis SPT Senekal, Sekdis Litbangal, Dislaikmatal serta perwakilan PT Artha Baruna Indonesia.
