Viral Video Mesum di Kalangan Pelajar Brebes Jawa Tengah

Brebes, VIVA – Sebuah video heboh seorang siswa SMA di Brebes, Jawa Tengah baru-baru ini viral di kalangan pelajar. Untuk mengatasi hal tersebut, sejumlah sekolah di Brebes, termasuk SMP Negeri 1 Brebes, meningkatkan upaya razia telepon seluler di kalangan siswa.

Di SMP Negeri 1 Brebes, penggerebekan dilakukan sejumlah guru dengan mendatangi setiap ruang kelas dan memeriksa telepon genggam yang dibawa siswa. Dharma Sukhaeri, Kepala Sekolah SMAN 1 Brebes, mengatakan meski gadis dalam video tersebut bukan murid sekolahnya, namun video tersebut menjadi viral dan sampai ke banyak siswa SMA tersebut.

“Saat video ini viral di kalangan siswa, kami langsung meretas seluruh ponsel siswa selama pembelajaran berlangsung,” kata Sukhaeri, Rabu (4/9/2024). 

Siswa yang menyimpan video yang menyinggung diminta untuk segera menghapusnya. Selain itu juga dijelaskan UU CHP dan akibat hukum bagi yang melanggarnya. 

“Semua siswa harus mengeluarkan ponsel dari tasnya untuk disaring. Siapa pun yang memiliki video harus menghapusnya. “Kami tidak ingin video ini membahayakan kesehatan mental siswa, apalagi mereka masih dalam usia yang rapuh,” tambah Sukhari.

Dalam penggerebekan tersebut, banyak siswa yang kedapatan memiliki video dan diperintahkan untuk menghapusnya. Para pelajar mengaku mendapat video tersebut dari grup WhatsApp pelajar. 

“Banyak pelajar yang menghapus sendiri videonya setelah penggerebekan,” kata Suhari.

Menurut pihak sekolah, penggerebekan telepon seluler sudah dilakukan sejak sebelum kejadian video viral. 

Alhamdulillah, orang-orang kami yang menyimpan video itu menghapusnya, jelas Sukhari.

Aditya Perdana, Kepala Dinas Pendidikan Dindikpora Brebes, mengatakan pihaknya telah menginstruksikan seluruh sekolah di Brebes untuk melakukan razia telepon seluler dan memastikan tidak ada gambar atau video yang tidak pantas. 

“Jangan membahayakan kesehatan mental siswa. Masa depan mereka masih panjang dan tidak pantas menampilkan adegan ini,” kata Aditya.

Video berdurasi 1 menit 53 detik itu memperlihatkan seorang siswa SMA dan seorang pria yang diidentifikasi sebagai pelajar. Dari hasil pemeriksaan, setelah video tersebut viral, orang tua siswa tersebut memindahkan anaknya ke sekolah di luar Brebes.

“Siswa ini sudah kembali ke orang tuanya dan kini menempuh pendidikan di luar kota Brebes,” pungkas Aditya. (Tri Handoko/Brebes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *