JAKARTA, VIVA – Marc Marquez berhasil menjadi pemain utama kejuaraan untuk kedua kalinya secara berturut-turut. Apakah skor solid tersebut membuat pebalap Gresini Racing itu berpikir untuk meraih gelar juara?
Usai memenangi balapan MotoGP Aragon, Marquez kembali tampil sempurna di MotoGP San Marino. Dua kemenangan berturut-turut ini menempatkannya di peringkat ketiga dengan 259 poin.
Tercatat, juara dunia 8 kali itu tertinggal 53 poin dari Jorge Martin di peringkat 1, bukan hal yang mustahil untuk ikut memperebutkan gelar juara dunia musim ini.
MotoGP 2024 masih menyisakan tujuh seri dengan rata-rata 259 poin dari total 14 balapan. Marc Marquez mengaku masih belum memikirkan untuk meraih gelar juara dan harus tetap tangguh di kualifikasi dan balapan utama.
Kompetisi masih sangat panjang. Dengan hasil ini, minggu lalu kami melangkah lebih jauh dan sekarang semakin dekat, tapi kami masih memiliki mentalitas yang sama, kata Marquez seperti dikutip Motosan.
“Jika saya ingin bertarung memperebutkan gelar juara dunia, saya tidak boleh melakukan kesalahan yang sama seperti yang saya lakukan di kualifikasi. Saya harus menjadi yang pertama atau kedua di kualifikasi karena kami tidak bisa mengharapkan hal itu terjadi. tidak hujan setiap hari Minggu,” katanya.
“Kami hampir saja, tetapi mereka memiliki 50 poin dan bahkan jika mereka tidak menyelesaikannya, mereka memimpin.”
“Juga, dalam situasiku, jika aku gagal, aku kalah. Namun, apapun bisa terjadi dan pikiran saya masih ada. untuk menikmati setiap balapan, membangun kepercayaan diri, dan mengembangkan mood yang baik untuk musim mendatang,” kata runner-up. Ducati musim depan.
