5 Vitamin yang Dibutuhkan Wanita Usia 30-an, Sehat dan Awet Muda

JAKARTA, VIVA – Kondisi tubuh banyak berubah seiring berjalannya waktu, salah satunya adalah lemahnya daya tahan tubuh sehingga membuat Anda mudah terserang penyakit. Mengonsumsi vitamin dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan yang sering dialami wanita di atas 30 tahun.    Pada usia ini, laju metabolisme dan produksi hormon seringkali mulai melambat. Ini mempengaruhi kulit, tulang dan sistem reproduksi. 

Saat wanita memasuki usia 30-an, mereka juga harus menyesuaikan pola makannya. Selain membuat Anda tetap bugar, ini juga membuat Anda tetap energik. 

Dengan mengonsumsi vitamin yang tepat, Anda dapat menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit. Seperti dilansir India Times, vitamin jenis ini direkomendasikan untuk wanita saat usianya mencapai tiga tahun.

1. Baja

Zat besi merupakan nutrisi yang sangat penting bagi wanita. Jenis makanan ini berperan dalam produksi hemoglobin, yaitu protein dalam sel darah merah yang bertugas mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Saat wanita memasuki usia 30-an, wanita sering kali mengalami perubahan periode menstruasi sehingga dapat meningkatkan risiko kekurangan zat besi. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), anemia menyerang 30 persen wanita tidak hamil di dunia, dengan kadar zat besi yang rendah (low) menjadi penyebab utamanya.

Vitamin zat besi menjadi salah satu solusi untuk menjamin asupan harian. Institute of Health (NIH) merekomendasikan wanita di atas 30 tahun mengonsumsi 18 miligram zat besi per hari. Zat besi bisa didapat dari daging merah, sayur mayur, buah-buahan, dll.  

2. Vitamin D

Vitamin D justru membantu menjaga kepadatan tulang agar tetap kuat dengan membantu penyerapan kalsium. Suplementasi vitamin D juga mengurangi risiko osteoporosis pada wanita pascamenopause.

Seperti kita ketahui, risiko osteoporosis meningkat seiring bertambahnya usia.  NIH menyebutkan penyebab kekurangan vitamin D yang paling umum terjadi pada usia 30-an adalah paparan sinar matahari pagi yang berfungsi menyerap sinar matahari.

Asupan harian yang dianjurkan (RDA) vitamin D untuk wanita di bawah usia 70 tahun adalah 600 IU. Vitamin D bisa didapat dari banyak sayuran, buah-buahan dan suplemen. 

3. Asam folat

Asam folat juga dikenal sebagai vitamin B9. Vitamin ini penting untuk sintesis DNA, pertumbuhan sel dan fungsi otak yang baik. 

Secara umum asam folat banyak digunakan saat wanita menerima rencana kehamilan (promenade).  Namun, bahkan setelah usia 30 tahun, asam folat tetap penting dalam menjaga kesehatan jantung, melawan faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Wanita berusia 30-an disarankan mengonsumsi 400 mcg folat setiap hari. Sumber asam folat antara lain sayuran hijau, buah jeruk, biji-bijian, atau suplemen. 

4.Vitamin B12

Vitamin B12 penting untuk digunakan oleh wanita di atas 30 tahun. Jenis diet ini membantu meningkatkan energi dan fungsi kognitif sekaligus menjaga fungsi saraf, produksi sel darah merah, dan sintesis DNA. 

Seiring bertambahnya usia wanita, kemampuan tubuh dalam menyerap vitamin B12 menurun.  Kesedihan mengurangi kelelahan dan bahkan mencegah stres dan pendarahan.

NIH merekomendasikan asupan harian 2,4 mcg vitamin B12. Sumbernya meliputi produk hewani seperti daging, ikan, unggas, telur, dan susu. Anda juga bisa mendapatkannya dari suplemen. 

5. Vitamin C

Vitamin C adalah jenis antioksidan yang melindungi sel dan mencegah penuaan. Selain itu, menghilangkan stres oksidatif dan kerusakan akibat radikal bebas yang terkait dengan penuaan dan penyakit kronis. 

Wanita berusia 30-an membutuhkan vitamin C untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kesehatan kulit dengan meningkatkan produksi kolagen. Anda bisa menemukan vitamin C pada buah-buahan seperti jeruk, stroberi, dan paprika.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *