Nikita Mirzani Jemput Paksa Lolly, 2 Fakta Mengejutkan Terungkap

Jakarta, VIVA – Perseteruan Nikita Mirzan dan putrinya Lolly kembali memanas. Kali ini, penjemputan paksa Nikita dari apartemen Lolly kembali menimbulkan kemarahan. Melalui akun media sosialnya, Lolly membeberkan informasi mengejutkan terkait kasus tersebut.

Dalam unggahan Instagram Storiesnya, Lolly menyoroti kesenjangan antara pernyataan viral dan kehidupan nyata. Banyak yang mengaku Lolly sebelumnya tinggal di rumah kos, namun penculikan tersebut membuktikan bahwa Lolly tinggal di gedung apartemen.

“Mereka sudah mengekspos diri tanpa saya sadari, katanya saya menginap di asrama, tapi sekarang terbukti saya di apartemen ya,” tulisnya dengan suara tegas mengutip Lolly, Kamis. 19 September 2024.

Selain itu, Lolly juga membantah tudingan bahwa dirinya tinggal bersama pacarnya Vadel Badjideh. Dia bersikeras untuk menjauh dari pacarnya.

“Satu lagi saya tidak bisa menangani keluarga Vadel, mereka tinggal di tempat yang berbeda kan? Untuk tinggal di tempat yang berbeda, mereka sendiri yang mengungkap dua fakta,” kata Lolly.

Selain itu, Lolly juga sangat kesal karena barang-barang pribadinya seperti laptop dan iPad miliknya diambil tanpa izin ibunya. Ia menyayangkan tindakan Nikita yang dianggapnya berlebihan dan tidak perlu.

“Oh, kamu baru saja mengambil laptop dan iPad. Iya, seharusnya aku punya iPad dan laptop. Itu yang kamu ambil kan? Makanya kamu bersemangat sekali, kamu menelepon seseorang, siapa yang kamu panggil Lolly?” kesal.

Wanita kelahiran 2007 ini mengungkapkan, dirinya tidak terlalu membutuhkan barang-barang tersebut dan bisa memberikannya kepada ibunya jika diminta dengan baik.

“Aku ingin iPad dan laptop, itu saja. Bodoh, aku juga bisa memberikannya padamu, aku tidak butuh laptop darimu,” ucapnya.

Pertarungan Nikita Mirzan dan Lolly sudah berlangsung lama dan semakin intens. Kenaikan paksa Nikita menandakan konflik ini telah mencapai titik kritis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *