RIAU, VIVA – Dalam upaya menciptakan lingkungan bersih dan sehat, mahasiswa Universitas Riau (UNRI) melakukan kampanye sadar memilah sampah (KUKERTA) yang diselenggarakan di SDS Muhammadiyah Lyrik, Kecamatan Lyrik, Provinsi Indragiri Hulu. , Provinsi Riau pada Senin, 19 Agustus 2024.
Komunitas ini merupakan salah satu program utama mahasiswa Kukarta karena mahasiswa Kukarta peduli terhadap lingkungan.
Hal ini merupakan bukti dan aksi nyata mahasiswa Kukarta dalam pengabdian kepada masyarakat khususnya di bidang perlindungan lingkungan hidup. Mari kita simak terus artikel lengkapnya dibawah ini.
Komunitas ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada siswa sekolah dasar khususnya Lirik SDS Muhammadiyah tentang pentingnya pengklasifikasian sampah, dampaknya terhadap lingkungan dan pembuangan sampah yang benar sesuai klasifikasinya.
Dalam perencanaan acara ini, para siswa bekerja sama dengan beberapa pihak terkait seperti sekolah, pemerintah desa dan karang taruna untuk memfasilitasi dan mewujudkan acara ini.
Program ini memperkenalkan konsep klasifikasi sampah dalam beberapa sesi diskusi dan mudah dipahami oleh siswa sekolah dasar sehingga menghasilkan antusiasme yang besar di kalangan siswa.
Selama interaksi, siswa diperkenalkan dengan jenis dan kelompok sampah seperti sampah organik, sampah anorganik, dan sampah B3 (bahan berbahaya dan beracun).
Siswa diajarkan konsep dan pentingnya klasifikasi sampah, klasifikasi sampah berdasarkan kategori dan klasifikasi serta manfaat klasifikasi sampah.
Acara kolaboratif ini akan mencakup pemberian materi, demonstrasi langsung, permainan edukatif, serta tanya jawab tentang pemilahan sampah dan perlindungan lingkungan.
Direktur SDS Muhammadiyah Lyric, Ibu Melia Lilik Nuryani M.Pd.I, mengatakan “Saya sebagai Direktur SDS Muhammadiyah Lyric sangat berterima kasih atas keaktifan siswa-siswi Kukarta dalam bidang kependidikan dalam hal pemilahan sampah dan lingkungan hidup. .”
“Kami mengucapkan terima kasih dari mahasiswa KUKERTA kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan dan pelaksanaan program ini dengan suka cita, bantuan dan perlengkapannya,” ujar Khevin, ketua kelompok mahasiswa KUKERTA.
Dengan melakukan kegiatan sosial pemilahan sampah di SDS Muhammadiyah Lyric, kami berharap kedepannya para siswa dapat memiliki kebiasaan yang baik dalam memilah dan mendaur ulang sampah sehingga dapat menjadikan kota menjadi lebih baik.
