Titik Kumpul – Pasangan calon gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno tiba di KPU (Kantor Pemilihan Umum) menggunakan aplikasi legendaris yang digunakan dalam film Si Doel. Secara tidak langsung, kepopuleran C Doel menjadi nilai jual calon gubernur nomor urut 3 itu, dan tak heran jika film yang dibintangi Rano Karno kerap menyedot perhatian publik.
Ingatkah pada tokoh C Doel atau Rano Karno sendiri yang menjadi terkenal dari film tentang cowok ganteng. Selain itu, aplikasi berbasis Morris Miner juga menjadi ikon. Blue Applet adalah mobil ikonik dan dikenal banyak orang. Mobil seri Morris Minor tahun 1950-an ini digunakan sebagai angkutan umum bersama Mandra. Di awal seri, opal masih terlihat kering dengan cat yang mengelupas. Kini sudah sangat halus dan tetap mempertahankan unsur klasik dengan menggunakan bahan kayu jati pada bagian belakangnya. Melalui kanal YouTube Andre Tolani, calon wakil gubernur dari PDIP ini bercerita tentang persiapan applet asal Inggris yang layak untuk difilmkan sebelum proses restorasi dilakukan. “Lucunya, applet ini ayam, maksudnya di belakang rumah, itu toilet, jadi ayam, saya ambil dari dapur orang, harganya murah, 525 ribu dram, sudah diperbaiki. lumayan lah, jadi sudah tua, umurnya 53 tahun, mesinnya original,” ucapnya. Applet penawaran Rp 1 miliar sudah ada sejak tahun 1952. Morris Minor Series II menggunakan kayu sebagai sedan 2 pintu, sedan 4 pintu, convertible dan C Doel. applet atau Pelancong Kecil Morris. Dalam bentuk standarnya, mobil British Motor Corporation ini menggunakan mesin seri A 803cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 30 bhp pada 4.800 rpm dan torsi puncak 54 Nm pada 2.400 rpm. Kemudian pada tahun 1956 muncullah generasi baru yang diberi nama Seri III. Mengalami beberapa kali ubahan, salah satunya mesin segaris 948cc, dan kecepatan tertinggi hanya ditingkatkan 100 km/jam.