Puluhan Ribu Toyota Corolla Cross Hybrid Kena Recall

NEW YORK, VIVA – Toyota mengumumkan penarikan kembali lebih dari 42.000 Corolla Cross Hybrid di Amerika Serikat karena masalah pada komponen rem dan ECU kontrol stabilitas yang dapat mempengaruhi kinerja pengereman.

Penarikan kembali tersebut mencakup model Corolla Cross Hybrid 2023-2024 yang diproduksi antara 1 Juni 2022 hingga 10 September 2024.

Pabrikan asal Jepang itu mengungkapkan, masalah tersebut disebabkan oleh kesalahan software yang mempengaruhi kontrol tekanan minyak rem, terutama saat pedal rem ditekan saat mobil sedang berbelok.

Dalam kondisi tertentu, pengemudi mungkin mengalami pedal rem yang keras dan berkurangnya tenaga pengereman, sehingga mengakibatkan jarak pengereman yang lebih jauh dan kemungkinan terjadinya kecelakaan yang lebih besar.

Melansir VIVA Otomotif dari laman Carscoops, pada Selasa 1 Oktober 2024, terdapat 42.199 kendaraan yang terlibat recall. Toyota mengonfirmasi bahwa semua kendaraan yang terkena dampak memiliki ECU yang rusak, sehingga berisiko mengalami masalah rem.

Hingga 20 September, Toyota masih menyelidiki apakah model lain menggunakan perangkat lunak yang sama dan mungkin mengalami masalah yang sama.

Namun, produsen mobil asal Jepang tersebut belum melaporkan adanya kecelakaan atau cedera akibat masalah tersebut.

Produsen mobil tersebut memberi tahu dealer tentang penarikan tersebut pada awal September, sementara pemberitahuan kepada pemilik kendaraan diharapkan selesai sebelum 19 November.

Semua pemilik kendaraan yang terkena dampak dihimbau untuk membawa kendaraannya ke dealer resmi Toyota untuk mendapatkan pembaruan perangkat lunak ECU secara gratis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *