Ibunda P Diddy Buka Suara di Tengah Kontroversi Putranya: Anak Saya Bukan Monster!

JAKARTA, VIVA – Janice Combs, ibu dari Sean “Diddy” Combs, membuat pernyataan pertamanya sejak putranya ditangkap pada September lalu atas tuduhan perdagangan seks dan pemerasan. 

Dalam wawancara dengan Local 10 News di Miami, Janice mengungkapkan keprihatinannya tentang pandangan media dan masyarakat terhadap putranya.

“Anak saya diadili bukan karena kebenaran, tapi karena narasi yang dibangun berdasarkan kebohongan,” katanya, menurut The Daily Beast.

Ia menegaskan, putranya bukanlah sosok sembarangan bagi banyak orang. Sebagai ibu kandung Janice, ia sangat mengetahui kepribadian putranya dan menyangkal informasi bahwa putranya adalah sosok yang berbahaya.

“Putra saya bukanlah monster seperti yang dibayangkan orang,” kata Combs dalam sebuah pernyataan melalui pengacara Fort Lauderdale Natlie G. Figgers.

“Saya tidak akan pernah lupa bagaimana dunia bercanda dan tertawa ketika kehidupan anak saya berantakan di depan mata kami,” lanjut Janice dengan penuh emosi.

Diddy saat ini berada di Pusat Penahanan Metropolitan di Brooklyn menunggu persidangan setelah jaksa federal mengajukan tuntutan serius. 

Tuduhan tersebut mencakup perdagangan seks dan pemerasan, yang telah menarik perhatian media yang sangat besar. Janice meminta masyarakat tidak terburu-buru menghakimi Diddy sebelum sempat membela diri.

Situasi semakin rumit ketika mantan pacar Diddy, Cassie, mengajukan gugatan pada November 2023. 

Dalam gugatannya, Cassie menuduh Diddy melakukan pemerkosaan dan penganiayaan selama bertahun-tahun. Meski Diddy mencapai kesepakatan dengan Cassie hanya sehari setelah mengajukan gugatan, pengacara Diddy menegaskan bahwa penyelesaian tersebut tidak berarti pengakuan bersalah.

Janice percaya bahwa pemerintah federal juga melakukan hal yang sama, menafsirkan perjanjian tersebut sebagai pengakuan bersalah. 

“Pemerintah federal menggunakan keputusan ini terhadap anak saya dengan menafsirkannya sebagai pengakuan bersalah,” katanya. 

Ia berharap masyarakat lebih memahami situasi dan memberikan kesempatan kepada Diddy untuk mengungkap kebenaran.

Janice juga tidak mengabaikan kesalahan yang dilakukan putranya. Dia mengacu pada video mengejutkan yang dirilis awal tahun ini yang menunjukkan Diddy menyerang Cassie secara fisik di sebuah hotel pada tahun 2016. 

Meskipun Diddy telah melakukan banyak kesalahan di masa lalu, Janice percaya bahwa tuduhan baru yang muncul mungkin merupakan upaya untuk mengambil keuntungan dari situasi sulit yang dialami putranya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *