Jakarta, VIVA – Mengelola diabetes adalah tentang membuat pilihan yang sehat untuk menjaga gula darah tetap terkendali. Salah satu caranya adalah dengan menjaga kebiasaan makan, dengan memilih makanan yang tidak menyebabkan gula darah.
Ya, meski bahan atau herbal alami memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, ada beberapa herbal yang sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di Metabolism Open, beberapa tumbuhan dapat berinteraksi dengan obat diabetes atau mempengaruhi sensitivitas insulin, yang berarti ada potensi kontrol gula darah yang lebih buruk. Scroll untuk mengetahui selengkapnya, yuk!
Studi tersebut menyebutkan bahwa orang yang mengonsumsi herbal mungkin memiliki pola makan atau kebiasaan gaya hidup yang berbeda, namun tetap mempengaruhi kadar gula darahnya. Berikut beberapa tanaman herbal yang patut diwaspadai oleh penderita diabetes, dilansir The Times of India, Rabu 9 Oktober 2024.
Ginseng
Ginseng telah digunakan selama berabad-abad untuk meningkatkan konsentrasi, daya ingat dan stamina, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melawan penuaan dan meringankan masalah kesehatan lainnya.
Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Molecules mengungkap efek antidiabetes dari ginseng. Kita harus berhati-hati mengenai interaksi ramuan ini dengan obat diabetes, karena dapat menurunkan kadar gula darah ke tingkat yang berbahaya jika tidak dipantau dengan cermat.
Lidah buaya
Jus lidah buaya atau aloe vera terbukti dapat mengobati diabetes secara alami. Beberapa penelitian melaporkan bahwa lidah buaya dapat membantu menurunkan gula darah puasa, hemoglobin A1c (HbA1c) terglikosilasi dan trigliserida, serta dapat meningkatkan kolesterol high-density lipoprotein (HDL-C).
Namun sayangnya lidah buaya juga dapat menyebabkan masalah diabetes karena menggabungkannya dengan obat hipoglikemik dapat menyebabkan penurunan gula darah rendah yang berbahaya.
Kayu manis
Kayu manis direkomendasikan oleh banyak ahli dan obat lain untuk meningkatkan kadar gula darah, meningkatkan relaksasi, menurunkan kolesterol dan banyak manfaat lainnya. Namun, American Cancer Society tidak merekomendasikannya sebagai pengobatan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu menurunkan kadar gula darah, namun penelitian lain mengatakan belum ada cukup bukti. Kayu manis Cassia (sejenis kayu manis) mengandung kumarin, zat yang dapat menimbulkan masalah pada penderita diabetes dan penderita penyakit liver. Ramuan ini dapat berinteraksi dengan obat-obatan, termasuk antibiotik, obat diabetes, pengencer darah, dan obat jantung.
