JAKARTA, Titik Kumpul – Film horor Pulau Hantu resmi tayang di bioskop Tanah Air mulai hari ini, Kamis 10 Oktober 2024. Sekadar informasi, film Pulau Hantu merupakan produksi MVP Pictures dan ceritanya tidak ada kaitannya dengan film Pulau Hantu. Hantu. yang tayang pada tahun 2000.
Pulau Hantu versi 2024 dibintangi oleh Taskya Namaya, Buki B Mansoor, Samo Raphael, Cindy Nirmala, Hannah Hannon, dan Amanda Green dan mengusung tema yang lebih dalam dari seri sebelumnya. Feri “P” Irwan duduk di kursi sutradara.
Para aktor bercerita tentang pengalaman seru syuting di Tanjung Lesung, sebuah lokasi di kawasan pesisir Banten dengan pantainya yang indah. Mari kita lanjutkan menelusuri seluruh artikel di bawah ini.
Ferry “Pei” Irwan menjelaskan, medan yang sulit dan kondisi alam yang sulit membuat syuting di Tanjung Lesung menjadi salah satu tantangan terbesar bagi para kru.
“Kami harus berjuang melawan sinar matahari dan menjaga konsistensi warna untuk menjaga atmosfer film. Semua tantangan ini benar-benar menciptakan suasana yang sangat menakutkan, tidak hanya di filmnya, tapi juga dalam kehidupan kami selama produksi,” kata Pei. Dalam pernyataan tertulis.
Taskia Namya selaku pemeran utama berbagi cerita betapa sulitnya syuting di lokasi. Dia harus menghadapi naik turunnya arus. Selain itu, jaringan telepon di lokasi tersebut terbatas.
Medannya sangat mengerikan! Kami harus melewati jalan terjal dan pasang surut yang tidak teratur sehingga menambah ketegangan saat pengambilan gambar, kata Taskia.
“Selain itu, terbatasnya sinyal telepon dan internet membuat penelitian karakter secara mendalam menjadi sulit. Namun, semua ini sangat membantu saya lebih terhubung dengan karakter yang saya perankan,” tambah Taskia.
Hal serupa juga dirasakan Buki B Mansoor dan Samo Raphael. Buki mengungkapkan, kondisi laut tidak dapat diprediksi selama proses syuting.
“Suasana di laut sangat mencekam saat kami syuting sehingga rasa takut menjadi sangat nyata, baik dalam film maupun keseharian di lokasi,” kata Buki.
“Kami ingin Pulau Hantu 2024 menjadi lebih dari sekedar film horor. Film ini memiliki pesan yang kuat tentang bagaimana trauma psikologis dan fisik dapat meninggalkan dampak yang bertahan lama sepanjang hidup, dan kami berharap pesan ini dapat diterima oleh penontonnya.” ditambahkan. Amrit Punjabi sebagai rekan. – Pabrikan,
