JAKARTA, Titik Kumpul – Kontroversi wasit asal Oman Ahmed Al-Kafi pada laga Indonesia kontra Bahrain tak hanya menyita perhatian di Indonesia, tapi juga di forum Korea seperti FM Korea Forum dan Naveri Forum Cafe.
Tudingan penipuan wasit banyak dilontarkan netizen Korea, khususnya terkait keputusan yang merugikan timnas Indonesia.
Seperti fmkorea.com, situs ini juga menampilkan pelecehan kasar terhadap wasit pertandingan Bahrain-Indonesia.
Wasit tidak meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, padahal sudah terlambat 6 menit dari waktu bermain normal.
“Demi perkembangan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), keputusan wasit juga harus ditingkatkan.”
“Wasit yang lucu itu, ba**g*n”
“Pada hari ini, wasit Ahmed Al Kaf meledakkan Instagram.
“Jika ini terus berlanjut, kecurigaannya akan semakin bertambah…lol,”
Termasuk komentar netizen Korea di Naver Cafe Forum.
Pemain berkebangsaan Oman (Ahmed Al Kafi) terus bermain di perpanjangan waktu hingga Bahrain mencetak gol. Seragam ini benar-benar dipertanyakan.
“Anak a**g*n mempertaruhkan segalanya. Ini kemenangan yang dicuri dari Indonesia. Wasitnya brengsek haha… Malu buat Indonesia.”
Sayangnya bagi Indonesia, wasitnya juga bermasalah.
Laga Bahrain kontra Indonesia sebelumnya diberitakan pada laga ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Nasional Bahrain di Riffa, Kamis malam, 10 Oktober 2024, menuai banyak kontroversi.
Timnas Indonesia sebenarnya sempat unggul 2-1 pada menit ke-90, namun pemain Bahrain Mohamed Marhoon mencetak gol dari sepak pojok pada menit ke-90 + 9 sehingga menghasilkan hasil imbang 2-2.
Meski wasit Ahmed El Kaf yang memimpin pertandingan Bahrain vs Indonesia memberi waktu tambahan 6 menit.
Akun Instagram Persatuan Sepak Bola Nasional Bahrain @bahrainnt pun angkat bicara soal kecurangan wasit dengan menyatakan gol pada menit ke-90+6.
Namun AFC memastikan gol Bahrain datang sesuai waktu yang diharapkan, tepatnya pada menit ke-3 berbanding 90+9.
Federasi Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pun kecewa dengan kepemimpinan wasit Ahmed Al-Kafi dan tidak akan tinggal diam dan akan mengeluarkan protes resmi terhadap manajemen pertandingan.
“Ya, kami mengirimkan surat protes. Kami sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit. “Sepertinya dia menambah waktu sebelum Bahrain mencetak gol,” kata anggota Exco PSSI Arya Sinulina.
