Jakarta, Titik Kumpul – Laga Timnas Indonesia melawan Timnas Bahrain di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 berakhir dengan skor 2-2. Laga yang dilangsungkan di Stadion Nasional Bahrain pada Kamis 10 Oktober 2024 ini penuh kontroversi, terutama karena keputusan wasit yang dinilai menguntungkan Bahrain.
Banyak peselancar di Indonesia yang menyampaikan protes keras di media sosial, menuduh wasit sengaja memperpanjang waktu untuk menguntungkan tim tuan rumah.
Di laga yang sama, Indonesia memimpin setelah unggul 2-1 melalui gol indah Rafael Struik.
Gol tersebut menambah semangat tim Garuda yang terlihat semakin percaya diri menjaga kemenangan hingga peluit akhir berbunyi.
Namun, keadaan berbalik saat memasuki perpanjangan waktu.
Wasit Oman Ahmed Al Kaf memberikan perpanjangan waktu hingga 10 menit, yang dianggap berlebihan oleh banyak pihak. Kontroversi ini bertambah setelah Bahrain memanfaatkan kesempatan itu untuk mencetak gol penyama kedudukan.
Keunggulan di depan mata Indonesia sirna karena laga berakhir imbang 2-2.
Eksploitasi tanggapan pengguna internet di jejaring sosial
Kekecewaan atas hasil pertandingan ini pun langsung menyulut kemarahan masyarakat, khususnya pengguna media sosial di Indonesia. Netizen pun ramai mengungkapkan perasaannya di platform X (dulu bernama Twitter).
Tagar yang terkait dengan permainan seperti “wasit” dan “Bahrain” menjadi trending topik dalam waktu singkat. Bahkan, beberapa topik lain seperti “FIFA”, “TimnasDay”, dan “Garuda go global” juga memenuhi timeline dengan ribuan tweet kemarahan.
Hakim Ahmed Al Kaf menjadi pusat perhatian dengan lebih dari 105 tweet yang mengkritik penampilannya.
Netizen menuding wasit sengaja memberikan terlalu banyak waktu untuk membantu Bahrain menyamakan kedudukan.
Tak hanya itu, akun-akun besar seperti FIFA dan beberapa pemain serta selebriti juga menjadi sasaran kemarahan netizen.
Selebriti dan komika juga mengungkapkan keprihatinannya
Kemarahan tak hanya datang dari para penggemar sepak bola biasa. Beberapa selebritis, termasuk komedian Ahmed Kamal Fallavi pun mengungkapkan kekecewaannya.
Dalam cuitannya, Kamal Falvi menulis: “Sebenarnya aku capek dengan semua pertandingan yang tidak dimenangkan oleh tim, salahkan wasit. Tapi sungguh menyebalkan, wah. Di waktu tambahan 6 menit, dia malah mencetak gol. gol di menit ke 8. Bukan itu cara ingin menyingkirkan Indonesia, wah”.
Reaksi keras netizen juga menunjukkan rasa frustrasi yang mendalam terhadap perkembangan game ini, khususnya di Timur Tengah.
Sejumlah pengguna media sosial mengatakan negara-negara di kawasan ini sering mengandalkan wasit untuk membantu dalam pertandingan.
Misalnya, salah satu peselancar internet menulis: “Apakah di Qatar atau Bahrain saat bermain sepak bola mereka sangat suka meminta bantuan wasit?”
Tak berhenti sampai di situ, ada juga yang meminta Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI Eric Thohir segera mengambil langkah.
“Pak @erickthohir kok timnas kita ketipu habis-habisan, gak bisa langsung telpon Presiden @FIFAcom @FIFAWorldCup untuk atur tayangan ulang,” tulis salah satu pengguna akun @a90