Indonesia Jadi Pasar Potensial untuk Industri Game

Jakarta, Titik Kumpul – Indonesia saat ini menjadi salah satu pasar yang memiliki potensi besar bagi industri game. Data Kementerian Komunikasi dan Informatika menunjukkan jumlah pemain game di Indonesia meningkat dari 121,7 juta pada tahun 2021 menjadi 174,1 juta pada tahun 2022, dengan proyeksi mencapai 192,1 juta pada tahun 2025.

Mobile game menjadi segmen yang dominan, dengan Mobile Legends Bang Bang (MLBB) sebagai salah satu game terpopuler yang memiliki 51 juta pemain aktif per bulan di Indonesia, menurut laporan Montoon Indonesia.

Memanfaatkan peluang tersebut, Rapspoint, platform jual beli akun dan layanan joki khusus Mobile Legends, semakin memperkuat posisinya di pasar. Keunggulan yang ditawarkan adalah jaminan seumur hidup pada setiap akun yang terjual, sebuah fitur yang jarang diberikan pesaing.

Direktur Utama PT Raps Maju Bersama yang menaungi Rapspoint, Vito menjelaskan, pihaknya tidak hanya sekedar perantara, melainkan membeli langsung rekening tersebut dari pemiliknya dan kemudian menjualnya kembali.

“Kami membeli akun langsung dari pemilik akun Mobile Legends, lalu menjualnya kembali ke gamer. “Hal ini memungkinkan kami memberikan jaminan seumur hidup,” jelasnya dikutip keterangan resmi, Jumat 25 Oktober 2024.

Harga uang kertas yang ditawarkan bervariasi, mulai dari Rp90 ribu hingga puluhan juta rupiah, tergantung kelengkapan dan kelangkaan barang yang dimiliki uang kertas tersebut. Selain akun, platform ini juga menyediakan layanan top up diamond dan layanan joki untuk membantu pemain meningkatkan peringkatnya di dalam game.

“Kami menggunakan strategi pemasaran kreatif di media sosial seperti TikTok dan YouTube, bekerja sama dengan influencer untuk memperluas jangkauan kami,” kata Safir Rahmahuda Machsun, Direktur Pemasaran dan Operasional Rapspoint.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *