Tangerang, Titik Kumpul – Kementerian Perindustrian terus mendorong perkembangan industri otomotif agar semakin berdaya saing global dengan meningkatkan ekspor sepeda motor tanah air.
Faisol Riza, Wakil Menteri Perindustrian, mencatat Indonesia saat ini menduduki peringkat ke-11 dalam hal ekspor.
“Kami berharap ekspor roda dua bisa meningkat dari tahun ke tahun karena kita (Indonesia) masih menduduki peringkat 11 eksportir,” ujarnya seperti dikutip Titik Kumpul di ICE BSD, Tangsel.
Menurutnya, jika Indonesia bisa meningkatkan kinerja ekspor maka bisa meningkatkan devisa negara dan meningkatkan serapan tenaga kerja.
“Industri otomotif juga banyak menyerap tenaga kerja. Lebih dari lima juta pekerja bekerja di industri kendaraan roda dua atau manufaktur. Mulai dari produsen primer hingga industri pendukungnya,” jelas Faisol.
Kemudian dia juga mencatat industri sepeda motor dalam negeri berkembang pesat, termasuk di segmen elektrifikasi.
Faisol mengatakan, saat ini ada 55 perusahaan yang memproduksi sekitar 1,15 juta unit sepeda motor listrik setiap tahunnya.
Faktanya, populasi sepeda motor listrik di Indonesia kini mencapai 172 ribu unit, dibandingkan tahun lalu sebanyak 116 ribu unit.
Artinya pasarnya akan terus berkembang. Mungkin masyarakat mulai sadar bahwa kendaraan roda dua listrik sudah menjadi kebutuhan dan gaya hidup, tutupnya.