Jakarta, Wiwa – Tanaman kini menjadi pilihan populer dalam dekorasi rumah, terutama untuk menciptakan kesan segar dan tenang. Namun, tidak semua tanaman cocok untuk ditanam di dalam ruangan, apalagi jika mengikuti prinsip feng shui, sebuah seni Tiongkok kuno yang berfokus pada keseimbangan energi dalam lingkungan hidup. Menurut Feng Shui, beberapa tanaman yang terlihat indah ternyata dapat membawa energi negatif yang berdampak buruk pada kehidupan Anda.
Di Indonesia, pemeliharaan tanaman hias dalam ruangan sedang menjadi tren yang sedang berkembang, terutama di kota-kota yang padat penduduk karena kebutuhan akan ruang terbuka hijau dan polusi yang semakin meningkat. Namun, tahukah Anda kalau ada tanaman tertentu yang sebaiknya tidak disimpan di dalam ruangan? Pakar Feng Shui mengungkapkan bahwa jenis tanaman tertentu dapat mempengaruhi aliran energi positif di rumah Anda.
Apa itu Feng Shui dan mengapa pengaruhnya penting?
Feng Shui merupakan filosofi yang mengintegrasikan tata ruang dan elemen-elemennya ke dalam keseimbangan alam. Kata “feng” dan “shui” berarti “angin” dan “air” dalam bahasa Mandarin, melambangkan aliran energi atau chi di lingkungan kita. Dalam feng shui, penataan dan benda-benda dalam suatu ruangan dapat mempengaruhi kesehatan, kebahagiaan, dan kesejahteraan.
Menurut Your Tango Page, 29 Oktober 2024, pakar feng shui dan desainer interior yang berbasis di Los Angeles, Maria Park, mengatakan bahwa tanaman tertentu justru menghalangi aliran energi positif karena memiliki simbol yang tidak selaras Berikut tiga tanaman yang sebaiknya tidak disimpan di dalam ruangan menurut feng shui.
1. Bonsai – Simbol pertumbuhan terhambat
Bonsai, yang terkenal dengan keindahan dan kerumitan seni memangkas dan merawat tanaman, memiliki ciri-ciri kurang ideal bila disimpan di dalam ruangan. Menurut feng shui, bonsai merupakan simbol pertumbuhan yang terhenti, yang dapat memengaruhi karier dan pertumbuhan pribadi Anda.
Menurut Feng Shui kenapa bonsai tidak cocok di dalam rumah?
Melihat bonsai bisa menjadi sumber yang menenangkan dan meditatif. Meskipun tanaman ini dirancang untuk tetap kecil, bonsai diyakini menghambat kemampuan seseorang untuk tumbuh selama hidupnya. “Tanaman bansai menghambat pertumbuhannya,” kata Maria Park, simbol feng shui yang dapat menghambat pertumbuhan karier dan kehidupan pribadi pemilik rumah.
2. Kaktus – energi berduri yang mengundang ketegangan.
Kaktus terlihat menarik dengan bentuknya yang unik, namun durinya melambangkan “panah beracun” dalam feng shui. Prinsip ini mengacu pada benda tajam atau runcing yang mengundang energi negatif ke dalam rumah.
Mengapa kaktus dianggap buruk bagi energi di rumah?
Menurut feng shui, duri pada kaktus menimbulkan stres dan ketegangan. Energi yang kuat tersebut berpotensi mengganggu keharmonisan rumah dan mudah meresahkan penghuninya. Selain itu, kehadiran kaktus di dalam ruangan juga bisa memunculkan nuansa eksotis
Pohon Yew – Simbol kematian dan duka
Pohon yew merupakan tanaman hijau yang sering dikaitkan dengan umur panjang. Namun dalam feng shui, pohon yew merupakan simbol yang tidak cocok untuk kehidupan di dalam ruangan. Pohon ini dikenal sebagai simbol kematian dan duka di banyak kebudayaan karena ditemukan di situs pemakaman, khususnya di Eropa dan Asia.
Mengapa pohon di Inggris tidak direkomendasikan untuk dekorasi rumah?
Pohon yew diyakini memiliki kekuatan luar biasa karena hubungannya dengan kematian. Selain itu, tanaman ini juga beracun bagi manusia dan hewan, sehingga dapat membahayakan keluarga dan hewan peliharaan Anda jika tidak hati-hati. Maria Park merekomendasikan untuk menjauhkan pohon ini dari dalam ruangan karena dapat membawa energi negatif.
Memilih tanaman hias yang tepat sangat penting untuk menyeimbangkan energi di rumah Anda, terutama jika Anda percaya pada prinsip Feng Shui. Dengan menghindari tanaman dalam ruangan seperti bonsai, kaktus, dan pohon yew, Anda dapat menciptakan ruang hidup yang lebih harmonis dan seimbang.
Bagi Anda yang tetap ingin memelihara tanaman di dalam ruangan, pilihlah tanaman yang membawa energi positif, seperti pohon giok atau pohon uang yang memberikan kemakmuran dan kesejahteraan.
