Titik Kumpul – Kabar mengejutkan muncul dari pemerintah Israel. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu resmi memecat Menteri Pertahanan Mayor Jenderal (purnawirawan) Yoav Galant pada Selasa, 5 November 2024.
Menurut laporan Titik Kumpul Military The Times of Israel, kurangnya kepercayaan menjadi alasan Netanyahu mengusir mantan anggota Shayet 13, unit elit angkatan laut Israel.
Sebaliknya, Netanyahu untuk sementara menunjuk Menteri Luar Negeri Israel Katz untuk posisi Galant.
Gideo Saari ditunjuk untuk mengisi posisi orang berikutnya yang tidak memiliki jabatan menteri.
Pemecatan tersebut diumumkan melalui surat pendek yang dikirimkan langsung kepada Galant dari kantor Perdana Menteri Israel pada pukul 20.00 waktu setempat.
Surat tersebut berisi peringatan bahwa masa jabatan Gallant akan segera berakhir, 48 jam setelah surat diterima.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas pengabdian Anda sebagai menteri pertahanan,” kata Netanyahu dalam surat itu.
Netanyahu juga mengakui bahwa selama agresi militer Israel di Jalur Gaza, Palestina, sejumlah hasil telah dicapai di bawah kepemimpinan Galant.
Namun, rasa percaya diri tersebut telah bergeser dalam beberapa bulan terakhir, karena Netanyahu mengatakan keberaniannya telah rusak.
“Sayangnya, meskipun pada bulan-bulan pertama perang sudah ada rasa saling percaya dan kerja keras yang membuahkan hasil, dalam beberapa bulan terakhir rasa saling percaya antara saya dan menteri pertahanan telah runtuh,” kata Netanyahu.