JAKARTA, Titik Kumpul – Nama Danny Kagu terkenal di dunia hiburan tanah air. Dikenal sebagai komedian dan presenter, pria ini mengejutkan semua orang dengan terjun ke dunia politik. Terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Denny kini punya tanggung jawab baru, tak hanya menghibur tapi juga mengabdi pada negara.
Peralihan karier ini menimbulkan pertanyaan besar di kalangan penggemar dan publik, bagaimana dengan penghasilannya? Apakah penghasilannya sebagai anggota DPR jauh lebih sedikit dibandingkan penghasilannya sebagai entertainer? Scroll untuk informasi selengkapnya, yuk!
Pertanyaan yang kerap mengemuka di masyarakat adalah berapa gaji Denny Cagur sebagai anggota DPR. Banyak pihak yang menilai penghasilan Denny sangat kecil jika dibandingkan dengan industri hiburan.
“Lihat gajinya sambil browsing, lihat ada di sana,” kata Denny sambil tertawa saat ditanya soal gaji anggota DPR, Sabtu, 9 November 2024 seperti dikutip dari tayangan YouTube.
Tetap saja, dia tidak terlalu memikirkan pertanyaan nominalnya. Saat ditanya apakah gajinya berkisar Rp 54 juta per bulan, Denny menjawab sama saja.
“Mungkin. Aku juga belum melihatnya,” katanya.
Meski demikian, Denny menegaskan penghasilannya sebagai presenter jauh melebihi penghasilannya sebagai anggota DPR.
“Jauh dari tuan rumah, tapi karena saya bekerja di sana (DPR), pertimbangan saya tidak mengarah ke situ. Ini pengabdian kepada bangsa dan negara,” lanjutnya.
Meski gajinya sebagai anggota DPR tak sebanding dengan dunia hiburan, namun ia merasa puas dengan tugasnya di dunia politik. Ia juga mengatakan, motivasinya bukan untuk mencari keuntungan materi, melainkan untuk berkontribusi pada negara dan negara.
Faktanya, sudah dipertimbangkan dan dipertimbangkan bahwa jika ukuran menjadi faktornya, itu akan lebih baik untuk hiburan. Tapi tidak hanya sampai disitu saja, banyak hal yang memberikan kepuasan bagi kami di bidang lain yang sedang kami kerjakan,” jelas Denny.
Meski gaji yang diterimanya kecil, Denny tak menyesali keputusannya terjun ke dunia politik. Ia merasa mendapat banyak hal positif dari posisi barunya. Kesempatan berbuat lebih banyak untuk negara menjadi alasan Denny bertahan dan melanjutkan karir politiknya.
Denny Cagur kini duduk di Komisi 10 DPR yang membidangi bidang pendidikan, pemuda, dan olahraga, serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Perpustakaan Nasional, dan Pusat Statistik.
Denny mengungkapkan kegembiraan dan kebanggaannya menjadi anggota DPR, meski mengakui tanggung jawabnya kini lebih besar.
“Itu bagus karena kita harus selalu mengikuti perkembangan yang ada di komisi kita,” kata Denny.
Denny menjelaskan, meski terbiasa berbicara di depan umum, namun sebagai anggota DPR, tanggung jawabnya lebih besar untuk berbicara karena mewakili kepentingan masyarakat.
“Iya sama, tapi tanggung jawabnya berbeda, dulu kita menghibur diri kita sendiri di dunia hiburan. Sekarang di DPR bagaimana kita menjalankan tugas dan tugas DPR,” ujarnya.
Sebagai anggota DPR, Denny menyadari harus selalu siap menghadapi berbagai permasalahan yang berkembang di masyarakat. Diakuinya, masih banyak yang harus dipelajari, terutama mengenai proses dan sistem yang berlaku di lembaga hukum ini.
Denny pun membeberkan kunjungannya ke Gedung DPR. Ia tidak pernah membayangkan akan menjadi wakil rakyat.
“Sama sekali tidak.” “Waktu saya masih kecil, saya pernah field trip sebagai mahasiswa untuk mengetahui tugas dan fungsi DPR, cara kerjanya, apa saja ruangannya,” kata Denny mengenang masa lalu.
Namun, dua tahun sebelum ibunya meninggal, dia mendapat hadiah ulang tahun.
“Paman memberiku kursi kayu sebagai hadiah, aku ditanya mengapa aku memberinya kursi?” “Mama bilang, ‘Mama mau Denny jadi anggota DPR’,” kata Denny.
Usai berhasil terpilih menjadi anggota DPR, Denny memenuhi janjinya. Tempat pertama yang ia kunjungi setelah pelantikan adalah makam ibunya.
“Saya berdoa di sana, di makam ibu, mengatakan bahwa apa yang didoakannya telah terkabul,” tambahnya.