Titik Kumpul – Pernahkah Anda merasakan nyeri di dada sebelah kiri? Banyak yang langsung mengaitkannya dengan masalah jantung.
Namun, tahukah Anda kalau nyeri dada sebelah kiri bisa disebabkan oleh banyak kondisi medis lainnya? Mari kita bahas lebih lanjut.
Apa penyebab nyeri dada sebelah kiri?
Nyeri di dada sebelah kiri seringkali mengkhawatirkan. Namun perlu diketahui bahwa tidak semua nyeri dada menandakan adanya masalah serius.
Dikutip dari berbagai sumber salah satunya pafitimortengahutara.org, berikut beberapa kondisi yang bisa menjadi penyebab nyeri dada kiri:
1. Serangan jantung
Kondisi ini terjadi ketika aliran darah ke jantung terhambat dan otot jantung mengalami kerusakan. Gejala penyerta biasanya berupa nyeri dada, sesak napas, keringat dingin, dan mual.
2. Anina pektoris
Kondisi lain yang sering menyebabkan nyeri dada. Mirip dengan serangan jantung, angina terjadi ketika pasokan oksigen ke jantung tidak mencukupi. Namun nyeri akibat angina biasanya bersifat sementara dan dapat hilang dengan istirahat.
3. Miokarditis
Peradangan pada otot jantung juga bisa menyebabkan nyeri dada. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh infeksi virus.
4. Masalah paru-paru
Kondisi seperti pneumonia bisa menyebabkan nyeri dada, terutama saat bernapas dalam-dalam. Infeksi atau peradangan pada paru-paru dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada dada.
5. GERD (Penyakit Refluks Gastroesofageal)
Istilah lain yang sering disebut sakit maag. Asam lambung yang naik ke kerongkongan bisa menimbulkan sensasi terbakar di dada, termasuk di sisi kiri.
Pertahanan yang bisa dilakukan
1. Menjaga pola makan yang sehat
Makanan yang kita makan berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung. Makanlah makanan kaya serat, buah-buahan, sayuran, dan protein tanpa lemak. Batasi asupan makanan tinggi lemak jenuh, kolesterol, dan natrium.
Pola makan yang sehat dapat membantu menjaga berat badan ideal, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
2. Berolahraga secara teratur
Aktivitas fisik yang teratur sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung. Usahakan untuk melakukan olahraga aerobik seperti jalan kaki, lari, bersepeda atau berenang selama 30 menit sehari minimal lima hari dalam seminggu.
Olahraga tidak hanya mengurangi risiko penyakit jantung, tetapi juga dapat membantu meningkatkan kolesterol baik, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi stres.
3. Kelola stres
Stres dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan produksi hormon bernama kortisol yang dapat merusak pembuluh darah.
Temukan cara untuk mengelola stres, seperti yoga, meditasi, atau hobi yang Anda sukai. Selain itu, dapatkan waktu istirahat yang cukup dan berkualitas untuk membantu pemulihan tubuh.
4. Berhenti merokok
Rokok mengandung ribuan bahan kimia berbahaya yang merusak pembuluh darah dan jantung. Merokok merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung. Berhenti merokok merupakan langkah penting dalam mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
5. Pengendalian faktor risiko
Jika Anda memiliki faktor risiko penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, atau kolesterol tinggi, penting untuk menjaga kondisi tersebut tetap terkendali.
Bekerja sama dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan gaya hidup sehat dapat membantu mengurangi risiko komplikasi.
Kesimpulannya
Nyeri dada sebelah kiri merupakan gejala yang kompleks karena berbagai sebab. Konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang tepat dan pengobatan yang tepat.
