Titik Kumpul – Kulit Ayam Renyah merupakan salah satu pilihan jajanan dan lauk pauk yang sangat populer di Indonesia. Namun banyak orang yang gagal saat mencoba menggoreng kulit ayam sehingga hasilnya kurang renyah dan kurang memuaskan.
Hal ini bisa menjadi masalah, apalagi bagi penggemar makanan renyah yang ingin menikmati camilan lezat di rumah. Meski terkesan sepele, namun ada beberapa faktor yang menyebabkan kulit ayam tidak renyah saat digoreng.
Beberapa kesalahan umum yang sering diabaikan, seperti penggunaan minyak yang kurang panas, api kecil, lemak menempel di kulit, dan cara menyimpannya setelah digoreng. Banyak yang kecewa dengan kesalahan tersebut ketika hasil gorengannya tidak sesuai ekspektasi.
Pada artikel kali ini ada empat cara menggoreng kulit ayam agar renyah, tips dan trik dari pakar memasak di Jakarta untuk membantu Anda mendapatkan tips dan trik menggoreng kulit ayam agar kulit ayam goreng Anda benar-benar renyah dan menggugah selera. 1. Gunakan minyak panas. Menurut Albert, minyak panas sangat penting agar ayam yang dibalut adonan memiliki kulit yang renyah. “Kalau minyaknya kurang panas, pasti hasilnya tidak tajam,” kata Albert. Minyak panas membantu kulit ayam menyerap minyak lebih banyak sehingga menghasilkan tekstur yang renyah. Tips: Sebelum memasukkan kulit ayam, panaskan minyak dengan suhu yang tepat, sekitar 180-190 derajat Celcius. Jika Anda tidak memiliki termometer, Anda bisa melakukan tes sederhana dengan menambahkan sedikit campuran tepung. Jika langsung berbusa dan mengalir berarti minyak siap digunakan 2. Hindari menggunakan api kecil saat menggoreng, karena kulit ayam bisa menyerap terlalu banyak minyak sehingga teksturnya kurang renyah. Albert selalu menyarankan penggunaan api sedang hingga tinggi selama proses pemanggangan. “Kalau apinya kecil, kulit ayam tidak akan garing dan malah menyerap banyak minyak,” ujarnya: pastikan api tetap stabil pada suhu sedang-tinggi selama proses memasak. Menggunakan api yang terlalu kecil tidak hanya akan membuat gorengan menjadi kurang renyah, tetapi juga membuat kulit ayam terlihat berminyak.3. Menghilangkan Lemak pada Kulit Ayam Menurut Albert, lemak yang menempel pada kulit ayam bisa membuat tekstur gorengan menjadi lembek. Karena adanya sisa lemak, kulit ayam tidak menjadi garing meski digoreng lama. Jadi sebelum menggoreng pastikan untuk membersihkan lemak yang menempel pada kulit ayam. Catatan: Sebelum menggoreng, cuci bersih kulit ayam dan pisahkan lemak yang terlihat. Proses ini membantu membuat kulit ayam goreng menjadi renyah dan mengurangi kemungkinan kegagalan4. Hindari menyimpan kulit ayam goreng panas dalam wadah tertutup. Langkah ini dapat memerangkap uap panas sehingga merusak tekstur renyah kulit ayam. “Sebaiknya tunggu hingga kulit ayam benar-benar dingin sebelum disimpan dalam wadah tertutup,” saran Albert: Biarkan kulit ayam goreng mendingin hingga suhu ruangan sebelum disimpan. Jika ingin menyajikannya, segera sajikan agar menjadi garing dan renyah. Dengan mengikuti empat langkah di atas, Anda dapat menghindari kesalahan umum dan menikmati kulit ayam renyah dan lezat. Semoga beruntung!