JAKARTA, Titik Kumpul – Usai menjalani prosedur operasi alat kelamin, Lucinta Luna menyadari bahwa bepergian bukan hanya soal fisik, tapi juga kesehatan mental. Dalam podcast ‘Going Jing’ yang dipandu oleh Praj Tegu dan co-host Abel Cobra yang disiarkan di saluran YouTube Daddy Corbusier, ia mengungkapkan bahwa setelah operasi, ia merasa perlu menemui psikolog untuk membantunya mengatasi kecemasan dan ketakutannya. sudah bangun
Lucinta menyadari proses perubahan baik fisik maupun mental tidaklah mudah. Oleh karena itu, menemui psikolog merupakan langkah penting untuk menunjang kesehatan mentalnya.
“Saya ke psikolog, dia mempertanyakan kondisi mental saya pasca operasi,” Lucinta Luna.
Usai operasi alat kelamin, ia mengaku memiliki ketakutan yang mendalam akan kematian. Dia menceritakan bahwa prosedur tersebut menimbulkan kekhawatiran tentang keselamatannya dan dia merasa rentan terhadap potensi komplikasi medis.
Lucinta pun menyebut meski rasa takut tersebut kerap menghantuinya, ia berusaha menjalani hidup dengan lebih hati-hati dan lebih fokus pada kebahagiaan.
Betapapun berdosanya kamu tetap ingin baik, bertaubat lagi, kata Lucinta Luna.
Lucinta Luna mengungkapkan harapan besarnya bisa berada di pelabuhan, artinya ia ingin dimakamkan sesuai jati dirinya. Ini cara terakhir untuk menghormati diri sendiri setelah menjalani hidup yang penuh perjuangan, ujarnya.
“Iya, secara kodratku manusia,” kata Lucinta Luna.
Bagi Lucinta, keinginan tersebut lebih dari sekedar simbolis, namun merupakan bentuk penerimaan dan penghargaan terhadap dirinya bahkan setelah hidupnya berakhir. Ia berharap pesan ini dapat menginspirasi orang lain untuk selalu menghargai perjalanan hidup mereka, apapun yang terjadi
Terlalu banyak
Lucinta Luna mengaku keputusannya menjadi karakter wanita juga dipengaruhi oleh keluarganya. Lucinta bercerita, sejak kecil, keluarganya, terutama kakak laki-lakinya yang semuanya perempuan, kerap mendandaninya seperti perempuan.
“Wajahku cantik, lucu-lucu jadi kayak cosplay, jadi apa pun bisa cantik, bisa cantik. Kakak-kakakku kebanyakan suka berdandan. Iya, ibuku juga suka berhijab,” kata Lucinta Luna . .
Dan saat ditanya mengenai potret sang ayah, Lucinta mengatakan sang ayah banyak bekerja dan jarang pulang ke rumah.
“Karena ayah saya adalah seorang imam di masjid, dia menunaikan ibadah haji. “Saya dulu TKI, supir di Arab Saudi, jadi tidak mudik,” kata Lucinta Luna.