Jakarta, Titik Kumpul – Putri kedua Natasha Rizki bersama Desta Mahendra, Miskha Arrawfa Najma kembali menjadi sorotan pengguna media sosial. Miskha sendiri mempermalukan orang tuanya di pesta ulang tahun Natasha Rizki.
Seperti diketahui, Natasha Rizki baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-31 pada akhir November tahun lalu. Pesta ulang tahun itu pun digelar bersama ketiga anaknya serta Desta Mahendra dan ibu Natasha Rizki. Lebih banyak gulungan oke?
Dalam video klip yang diunggah akun gosip @lambegosiip, Natasha Rizki awalnya melihat ada kue di atas meja. Kue ulang tahun tersebut memiliki bentuk yang lucu sehingga membuatnya kehilangan konsentrasi.
“Ini adalah kisah tentang mawar. Lalu ini juga sangat detail. Seru banget, kata Natasha Rizki.
Miskha langsung mengatakan bahwa kue ulang tahun ibunya dari Desta Mahendra. Miskha pun mengejek ibunya.
“Itu berasal dari orang tua yang penuh kasih sayang,” kata Miskha.
“Terima kasih.” “Manis, manis?”
Sementara itu, anak ketiga Natasha Rizki dan Desta Mahendra ini tetap tak mau kalah membicarakan orangtuanya. Miguel Arrawsya Janied menyentuh ponsel untuk menunjukkan cinta. Jadi, orang tuanya kembali malu.
Miguel berkata, “Kenapa kamu bilang butek?
“Oh,” kata Natasha Rizki.
Miskha pun langsung menanggapi candaan sang kakak dan mengatakan bahwa Natasha Rizki masih menyimpan perasaan terhadap Desta. Oleh karena itu, Desta ikut mengganggu garam dengan meminta anak-anaknya meniup lilin.
“Ibu masih mencintai ayah, haha.”
“Yasudah, kita tiup lilinnya dulu, biar bunganya yang tiup lilinnya,” ajak Desta.
Sontak, pesan ini mendapat banyak komentar dari warganet. Banyak netizen yang tidak terlalu mendukung keduanya untuk rujuk.
“Tetapi untuk beberapa alasan saya berharap mereka tidak harus berdamai.” cocok.”
Yang lain berkata: “Kami kagum bahwa pendukung mereka telah berdamai meskipun NR telah digugat dan pria tersebut kini bebas.”
“Ibumu masih menyayangi ayahmu, ayahmu sudah tidak menyayangimu lagi,” sahut netizen lainnya.
“Mereka putus bukan karena orang ketiga, tapi karena hati masing-masing. Oleh karena itu, daripada terus-terusan bertengkar setiap hari, ada baiknya kita masing-masing tetap berperan sebagai orang tua. “Makanya anak-anaknya pintar,” sahut yang lain.