JAKARTA, Titik Kumpul – Nama Talitha Curtis Wynn kini tengah menjadi sorotan pengguna media sosial. Namanya menjadi populer setelah hidupnya berubah 360 derajat. Dulunya Talitha Curtis kerap disebut sebagai ratu FTV, namun kini hidupnya cukup meresahkan.
Talita diketahui saat ini tinggal di sebuah rumah kontrakan berukuran kecil. Ia harus menjual keteguhan hati di pinggir jalan untuk menghidupi dirinya sehari-hari. Lantas apa yang membuatnya meninggalkan dunia seni rupa Indonesia?
Berbicara dengan Fanny Rose, Talitha mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah berpikir untuk berhenti syuting. Ia sendiri mengaku belum pernah mendapat undangan syuting dalam beberapa tahun terakhir.
Sebenarnya tidak ada pemikiran untuk syuting atau sengaja berhenti karena tidak ada undangan, ujarnya mengutip dari tayangan YouTube.
Tak hanya itu, Talita menyadari perubahan signifikan pada penampilan fisiknya juga mempengaruhi tingkat pekerjaannya. Belum lagi pandemi yang melanda dunia sejak tahun 2020 juga mempengaruhi panggilan kerjanya.
“Mungkin aku mengerti karena pertambahan berat badanku signifikan.” Itupun terjadi epidemi karena kurangnya panggilan telepon,” katanya.
Di masa pandemi, Talitha pun mengaku banyak permasalahan dalam hidupnya. Meski tidak merinci masalah apa yang dialaminya, namun hal itu berdampak pada masalah psikologisnya. Salah satu dampak yang dialaminya adalah gejala makan berlebihan. Talita mengatakan, saat stres, tanpa sadar ia makan dalam jumlah banyak.
“Saya punya banyak masalah selama pandemi, yang berdampak pada masalah psikologis saya, makan berlebihan. Kalau saya stres, saya akan makan berlebihan sampai saya sadar itu lebih besar,” ujarnya.
Meski demikian, Talitha memilih mengambil banyak hikmah dari apa yang dialaminya selama beberapa tahun terakhir. Hal ini dilakukannya untuk menghindari kembali ke masa kegelapan seperti beberapa tahun lalu.
“Awalnya iya (saya stres karena banyak masalah dan berhenti mendapat tawaran pekerjaan). Tapi sekarang saya hanya mengambil sisi positifnya saja, karena kalau ditengok ke belakang, saya sering melihat ke belakang, jadi saya tidak mau bicara. kepada siapa pun, sekarang saya berada dalam kegelapan lagi.
Talita mengatakan, hingga saat ini masih banyak orang yang menghinanya. Meski demikian, ia mengaku tak ambil pusing dengan komentar negatif yang ditujukan padanya untuk saat ini.
“Masih ada lagi (bullying), sayang sekali kamu miskin, kamu sama gendutnya dengan ibumu.” Pantas saja tidak ada yang mau pakai, sudah tidak dijual lagi. Sungguh mengejutkan betapa kita tidak bisa mengendalikan mulut orang. “Jadi saya akui saya menunggu waktu Tuhan,” ujarnya.
