JAKARTA, Titik Kumpul – Perjalanan hidup Sunhaji yang mencuat setelah diejek Gus Miftah, berubah menjadi kisah penuh berkah. Akibat kejadian kontroversial tersebut, ia kini akan menunaikan umrah bersama keluarganya.
Sunhaji yang menjadi pusat perhatian publik akhirnya menerima tawaran Gus Miftah untuk berangkat umroh bersama keluarganya. Inilah momen Sunhaji, seorang penjual es teh, dan keluarganya menunaikan ibadah umroh.
Momen tersebut terlihat dalam unggahan akun @lambe_turah di Instagram. Keputusan menerima tawaran umrah berujung pada momen-momen berharga yang disorot di album dan media sosial.
Sunhaji bersama istrinya, dua anak, dan ibu mertuanya terlihat tiba di tanah suci Mekkah. Kebahagiaan terlihat jelas di wajahnya saat berjalan di antara jamaah sambil melambaikan tangan. Sunhaji sangat bersyukur bisa membawa seluruh keluarganya beribadah di tempat suci umat Islam tersebut.
Foto momen umrah Sunhaji bersama keluarga pun mendapat reaksi beragam dari netizen yang mengomentari kolom komentar unggahan tersebut.
“Sebagaimana Allah mengabulkan doa dan harapan hamba-hambanya dari arah yang tidak disangka-sangka, dari riwayat Pak Sunhaji diketahui bahwa keberkahan dan cintanya datang dari hati yang terluka karena perkataan orang lain,” tulis salah satu warganet.
“Dari lendir pedas Gus Miftah, semoga dia menjadi tamu Allah, hikmah keadaannya,” tulis netizen lainnya. “Masya Allah…Allah punya cara mengirimkan hamba-Nya,” imbuh yang lain.
Sebelumnya, Sunhaji mendapat cibiran dari Gus Miftah. Sadar akan kesalahannya, Gus Miftah langsung meminta maaf dan memperbolehkan Sunhaji dan keluarga melakukan perjalanan umrah.
Proses keluarnya mereka pun terekam dalam video yang diunggah Imam Zajuli di Instagram. Dalam video tersebut, Sunhaji terlihat haru saat berpamitan dengan Gus Miftah.
“Maaf pak, saya doakan pak semoga sampai tujuan dengan selamat,” isak Sunhaji.
Saat ini mereka berdua tak kuasa menahan air mata sambil berpelukan. Gus Miftah pun ikut terharu, mendoakan agar perjalanan Sunhaji dan keluarga selamat.
Imam Jazuli yang mengangkat momen tersebut mengucapkan terima kasih kepada Gus Miftah atas karyanya yang sangat baik. “Para penghujat yang tidak melanjutkan penistaan agamanya terus sampai nafsu kalian habis dan terpuaskan sepenuhnya,” ujarnya.