Titik Kumpul – Sentul International Convention Center (SICC) menjadi saksi momen bersejarah pada 7 Desember 2024 ketika The Founder5 menyelesaikan pertunjukan perdananya. Pertunjukan ini mempertemukan lima pionir stand-up comedy Indonesia dalam satu panggung besar, membawa ribuan penonton dalam perjalanan penuh tawa dan nostalgia. Dengan suasana yang meriah, kolaborasi ini membuktikan bahwa seni komedi masih mempunyai tempat tersendiri di hati masyarakat. Kesuksesan acara ini tidak hanya sekedar hiburan, namun juga merayakan perjalanan panjang stand-up comedy di Indonesia.
Founder5 dibuka dengan penampilan komedian Awwe, Sammy Notaslimboy dan Adjis Doaibu yang bergantian mengocok perut penonton dengan gayanya. Kemudian, Pandji Pragiwaksono, Ernest Prakasa, dan Ryan Adriandhy tampil berturut-turut di laga pertama. Lanjut sesi kedua, sesi ini dihadiri oleh komedian kondang Tessy. Kemudian pada sesi terakhir dilakukan sketsa, pemaparan berbagai lawakan dengan penampilan spesial oleh Echa Aura dan Aming.
Pandji Pragiwaksono mengungkapkan kebahagiaannya atas sambutan luar biasa dari penonton.
“Pertunjukan ini bukan sekedar tentang kami berlima, tapi tentang bagaimana perjalanan panjang ini membangun stand-up comedy di Indonesia. “Kami kembali merayakan bersama kalian,” kata Pandji di sela-sela acara yang disambut sorak sorai dan tepuk tangan penggemar.
Daniel Santoso, CEO COMIKA, menekankan bahwa The Founder5 lebih dari sekedar hiburan; Ini merupakan langkah penting dalam perjalanan stand-up comedy di Indonesia.
“Ini bukan hanya tentang tertawa, ini juga merupakan perayaan bagaimana seni komedi telah menjadi alat yang ampuh untuk menyampaikan ide dan membangun hubungan.” Malam ini kami ingin mengingat bahwa seni selalu mempunyai kekuatan untuk mempersatukan berbagai kelompok. Kesuksesan ini menjadi bukti nyata bahwa stand-up comedy bukan sekadar tren, namun sudah menjadi bagian penting dalam budaya pop kita. “Kami sangat mengapresiasi dukungan semua pihak dan berharap dapat melanjutkan momentum ini dengan kolaborasi yang lebih kreatif di masa mendatang,” kata Daniel.
M. Faqih Mulyawan, CEO GOLDLive Indonesia, mengungkapkan rasa bangganya atas suksesnya acara yang menurutnya merupakan hasil kolaborasi unik antara seni dan industri.
“Founder5 adalah bukti bagaimana kolaborasi antara talenta luar biasa dan organisasi yang kuat dapat menciptakan pengalaman yang tak terlupakan. Bukan hanya lima komedian yang tampil di panggung malam ini, tetapi juga menetapkan standar dalam dunia hiburan. Kami yakin apa yang terjadi di La SICC hari ini akan menjadi indikasi bagi yang lain pertunjukan hebat di masa depan “Kemitraan ini menunjukkan bahwa kreativitas, jika didukung oleh upaya kolektif, dapat memberikan dampak yang melebihi ekspektasi,” kata Faqih.
Founder5 tidak hanya memberikan hiburan, namun menawarkan pengalaman yang memancing pemikiran mendalam pada penontonnya. Masing-masing komik menawarkan materi yang tidak hanya berfokus pada tawa, tetapi juga memancing refleksi perubahan sosial, kehidupan sehari-hari, dan peristiwa terkini di Indonesia. Melalui sudut pandang unik dari setiap komiknya, penonton diajak memandang dunia dengan cara yang cerdas dan menghibur, yang tidak hanya mengundang gelak tawa namun juga membuka ide-ide baru tentang dinamika budaya Indonesia. Keterhubungan natural antar komika di atas panggung semakin memperkaya suasana, menciptakan keakraban dan kehangatan di antara keduanya, serta menunjukkan kekuatan komedi sebagai alat refleksi diri dan komunitas yang membangkitkan kesadaran akan isu-isu penting dalam kehidupan sehari-hari.
Akhir dari acara ini sangat mengharukan, hingga para penonton memberikan standing ovation untuk menunjukkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada para komika yang telah membawa energi luar biasa dalam pertunjukannya. Momen ini menunjukkan betapa eratnya hubungan komikus dengan penggemarnya, dan bagaimana komedi bisa mempererat ikatan tersebut. Kesuksesan The Founder5 membuka kemungkinan adanya kegiatan lebih lanjut yang mendukung perkembangan seni komedi di Indonesia, menjadikan komedi sebagai wadah penyampaian pesan-pesan penting dalam kehidupan.
