Titik Kumpul – Pemerintah akhirnya memberikan insentif untuk mobil hybrid mulai tahun depan, dan keputusan ini disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto. PPnBM yang ditanggung pemerintah untuk kendaraan baterai atau kendaraan listrik masih berlanjut, dan yang terbaru pemerintah memberikan diskon 3 persen untuk kendaraan hybrid, kata Airlangga Hartarto. Insentifnya berupa pengurangan PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) dari sebelumnya yang dikenakan pada mobil hybrid sebesar 6-8 persen. Namun, belum ada aturan jelas mengenai kebijakan baru untuk mobil dengan dua sumber energi tersebut. Oleh karena itu, PT Honda Prospect Motor (HPM) harus mengkaji terlebih dahulu insentif tersebut, mengingat mobil hybrid yang dipasarkannya di Indonesia masih impor, seperti Honda CR-V e:HEV (Vehicle Hybrid Electric) All New Honda. Lain halnya dengan Honda Step WGN e:HEV yang akan mulai dijual tahun depan, sehingga Direktur Penjualan, Pemasaran, dan Aftermarket PT HPM Yusak Billy belum bisa memastikan apakah kedua produk tersebut bisa menikmati insentif tersebut pada tahun depan. Kita lihat dulu aturan turunannya. Karena WGN Cam akan kita impor dulu dalam bentuk CBU Jepang, kata Billy kepada Titik Kumpul Otomotif, dikutip Selasa 17 Desember 2024. Di negara asalnya, MPV tersebut meluncur pintu ditawarkan dalam dua varian dengan perbedaan desain luar dan fungsi antara Step WGN Air dan Step WGN Spada. Model yang dibawa ke Indonesia adalah Spasa yang memiliki tampilan lebih agresif dengan gril besar berbentuk kota horizontal dengan lubang kecil dan aksen krom di bawahnya, serta garis krom yang memisahkan kap mesin dan bemper. Sedangkan muka Air lebih simpel atau minimalis, tidak banyak aksen rumit yang menempel pada bempernya. Namun secara keseluruhan desain kap mesin dan lampu depannya serupa. Didukung LED sebagai lampu depan dan DRL (daytime running light). Begitu pula di sektor samping, tidak ada perbedaan pada bentuk spatbor, bodywork, pintu geser, dan pelek two-tone berbentuk bintang. Untuk bagian belakang, bedanya Spada dibekali spoiler dengan lampu stop yang dipasang tinggi. Mobil yang berkapasitas tujuh penumpang ini memiliki kursi baris kedua ala kapten, dan menariknya, terdapat perpanjangan kaki otomatis. Semua kursi dilapisi setengah kulit. Interior umumnya difinishing dengan warna hitam, dashboard, door trim, dan atap. Sekilas desain kabinnya mirip Civic terbaru dan bermain dengan garis lurus. Sistem hiburannya didukung head unit model floating berukuran 11,4 inci. Tampilan instrumen menampilkan informasi warna digital, untuk hiburan penumpang kursi belakang terdapat roof screen berukuran 15 inci. Fitur yang terdapat pada MPV tersebut antara lain Honda Connect dan Honda Sensing. Dari segi mesin, Honda Step WGN e:HEV berbagi powertrain yang sama dengan CR-V e:HEV yang sudah dijual di Indonesia, memadukan mesin bensin empat silinder 2.000cc dengan penggerak motor listrik untuk memutar roda depan.
Mobil MPV Hybrid Honda yang Dijual Tahun Depan Belum Tentu dapat Insentif
