Ada-ada Saja, Pengantin Ini Ganti Buket Bunga dengan Durian, Warganet: Anjir Bahaya Kan

Thailand – Ada tindakan masyarakat Indonesia yang di luar nalar atau berbeda dari biasanya. Pada sebuah pesta pernikahan, biasanya kedua mempelai melemparkan sebuket bunga kepada para tamu dan kerabat yang menghadiri acara tersebut.

Menurut mitologi populer, mereka yang berhasil mendapatkan buket bunga akan langsung menyusul pengantin wanita. Namun seiring berjalannya waktu, melempar buket bunga menjadi sebuah simbol umum.

Dalam banyak kasus, siapa pun yang berhasil menerima buket tersebut sebenarnya akan menerima hadiah dari pengantin wanita. Sebab, biasanya yang dilempar calon pengantin adalah buket bunga yang sering digunakan.

Namun, calon pengantin di Thailand ini menonjol karena mereka sangat tidak biasa. Pasangan itu terlihat menggunakan durian sebagai pengganti karangan bunga dan melemparkannya ke tamu undangan yang menunggu di belakang calon pengantin.

Dalam video viral tersebut terlihat biasanya banyak yang berebut, durian justru dilempar seperti bola ke arah tamu undangan. Kemudian di akhir video terlihat seorang pria yang berhasil mendapatkan durian tersebut dan diberikan sebuah amplop sebagai hadiahnya.

Ternyata durian yang tampak asli ini dikenal sebagai durian palsu atau replika buah asli. Ide unik buket durian ini muncul karena kedua mempelai merupakan anak dari pemilik perkebunan durian sehingga mereka memilih buah tersebut.

Video tersebut berhasil menyita perhatian netizen di media sosial setelah diunggah oleh pemilik akun TikTok @callmenewyear hingga mencapai jutaan views dan mendapat banyak komentar dari netizen, salah satunya dari Indonesia.

Selain geli dengan hadirnya video tersebut, banyak juga masyarakat yang tampak sangat khawatir dengan para tamu undangan yang bersiap di belakang calon pengantin karena takut terbentur buah durian yang tajam.

“Buah ara berbahaya ya,” kata salah satu warganet

“Kak, apakah lenganmu tidak sakit setelah itu?”

“Apakah sakit untuk mendapatkannya?”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *