Ada Koreografi Tulisan Rasulullah di Liga Jerman, Cek Faktanya

Titik Kumpul – Akun Facebook bernama Essy mengunggah video yang memperlihatkan para penggemar sepak bola mengenakan kaos kuning di tribun bertuliskan Habibi atau Rasulullah untuk merayakan Maulid Nabi Islam. Dalam penuturannya, kejadian tersebut dilakukan oleh suporter tim Liga Jerman.

Dalam riwayat ini dikatakan: “Para suporter Liga Jerman juga menghormati kelahiran orang besar, kelahiran Hazrat Muhammad (saw) dan membangun sebuah organisasi, atau Habibi, atau Rasulullah…Almasih.” Lihat sumbernya di sini.

Pemeriksaan fakta

Laporan dari turnbackoax.id, berdasarkan penelusuran, video tersebut memiliki konten yang salah sehingga diputar kembali. Sebenarnya video ini dibuat oleh para penggemar sepak bola, namun bukan tim Liga Jerman, melainkan tim Liga Arab Saudi bernama Al-Ittihad Club.

Dalam video yang diunggah ke YouTube, terlihat puluhan ribu penggemar Al Ittihad memuji Nabi Islam. Bersama-sama mereka menyanyikan lagu Tala Al-Badro Alina yang terkenal dinyanyikan oleh para sahabat Nabi ketika memasuki Mekkah dari Madinah.

Selain itu, fans juga menari membentuk tulisan ????? ?? ???? ???? kuning dan hitam, sesuai warna klub favoritnya.

Pada tanggal 20 Februari 2015, suporter Al-Ittihad melakukan aksi tersebut di King Abdullah Sports City Stadium di Jeddah. Saat itu, Al-Ittihad akan menghadapi Al-Shaleh pada lanjutan laga Liga Saudi. Pada laga tersebut, Al-Ittihad berhasil menang dengan skor 3-2 meski sempat tertinggal terlebih dahulu.

Informasi palsu tersebut juga telah dibenarkan oleh website turnbackhoax.id pada 8 September 2019 dengan judul “[Salah]” Konfigurasi Penonton Liga Jerman “untuk Menghormati Rasulullah”.

Hasil

Jadi itu adalah klaim palsu. Faktanya, barisan penonton yang membentuk konfigurasi tulisan Nabi Muhammad SAW ini bukanlah para penggemar Liga Jerman, melainkan para penggemar sepak bola klub Liga Arab Saudi, Al Ittihad pada Februari 2015.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *