MALAYSIA – Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Hamidin Mohd Amin mengatakan beberapa partai politik mempunyai niat buruk terhadap timnas Malaysia. Hal ini terkait keinginan Jin Pankun untuk mundur sebagai pelatih.
Baru-baru ini Jin Pankun dikabarkan mengirimkan surat pengunduran diri ke FAM. Hamidin menegaskan, kabar tersebut tidak benar. Ia bahkan berbicara langsung dengan ahli taktik Korea.
“Kamu bisa tanya sendiri ke dia. Aku sudah menghubunginya. Aku tanya ‘Kamu mau berhenti? Kalau kamu mau berhenti, silakan hubungi aku karena aku yang menunjuk kamu’. Dia menjawab tidak,” kata Hamidin, dikutip Kata-kata “Berita”. Harian”.
Hamidin menyebut pihak yang mengungkit isu mundurnya Kim Pankun punya niat buruk terhadap timnas Malaysia. FAM sangat menyayangkan hal tersebut.
“Saya sedih ada yang punya niat buruk. Yang angkat isu ini pembohong. Kontrak Pan Kun sampai tahun depan,” ujarnya.
Hamidin yang menjabat Presiden FAM sejak 2018 mengakui masih banyak tugas yang harus diselesaikan. Dia harus bekerja keras untuk mencapai segalanya.
Semasa menjabat sebagai presiden FA, Hamidin menaikkan peringkat timnas Malaysia di FIFA dari peringkat 178 menjadi 130, namun kini turun ke peringkat 138.
“Tiga atau empat bulan lalu, masyarakat memuji Malaysia yang masuk lima besar peringkatnya. Tapi inilah sepak bola, ada naik turunnya,” kata Hamidin.
Meski begitu, Hamidin kini sudah puas. Pasalnya, video asisten wasit (VAR) akan diterapkan pada Liga Malaysia musim 2024/2025.
“Saya senang dengan penerapan VAR. Itu salah satu inisiatif yang saya gunakan di liga kami.”
