Bandung, VIVA – Adam Ali punya impian besar usai bergabung dengan Persib Bandung. Pemain berusia 30 tahun itu telah menunjukkan potensi sebenarnya dan membawa Persib meraih kesuksesan besar musim ini.
Diakui Adam, tidak mudah bersaing melawan Persib, khususnya di lini tengah. Tim Maung Bandung memiliki gelandang berkualitas yang ditandai sebagai bintang.
Mark Klock, Dedi Kusnandar, Beckham Putra Nugraha, Rahmat Irianto dan terakhir calon baru asal Kroasia, Mateo Kocijan. Situasi ini memaksa Adam untuk lebih mengekspresikan dirinya.
“Mungkin tantangan terbesarnya adalah membuktikan, karena Persib banyak pemain bagusnya kan? Kita masih bersaing di level Asia, saya mau buktikan,” kata Adam kepada wartawan.
“Karena saya suka kompetisi, saya yakin kami bisa mengubahnya karena tim kuat. Saya suka kompetisi,” lanjutnya.
Mantan pemain Arema FC itu tahu ada banyak tekanan saat bergabung dengan Persib Bandung. Apalagi tim besutan Bojan Hodak ini akan bermain di AFC Champions League 2 (ACL2), kekuatan puncak musim lalu.
“Iya mungkin saya sudah tahu sebelum datang ke sini karena tekanannya besar dan Persib tim besar. Nah, bagi saya itu tantangan, saya suka tantangan,” jelasnya.
Bermain di level Asia, kata Adam, menjadi alasan dirinya bergabung dengan Persib. Karena itu, sang pemain sangat tertarik untuk dipinjamkan ke Borneo FC musim depan.
“Saya belum pernah bermain di Asia, jadi saya ingin datang ke sini dan bermain di level tertinggi.
