VIVA – Agnes Mo ke hadapan publik membuat video live TikTok meminum kopi Starbucks, merek yang diyakini mendukung Israel. Hal ini menuai kritik dari beberapa pihak dan Agnes dituding mendukung Israel.
Menanggapi hal tersebut, Agnez Mo melalui akun Instagram dan akun Twitter @agnezmo menegaskan, ada pihak yang mencoba menipu atau memprovokasi apa yang ditulisnya. Ia juga mengatakan akan mengambil tindakan hukum tegas terhadap siapa pun yang mencoba mencemarkan nama baik.
“Pertama, kalau ada yang mencoba mengarang cerita seolah-olah saya mengatakan sesuatu yang tidak saya katakan, saya akan minta tim kuasa hukum saya menghubungi Anda,” tulis Agnes Moe pada Jumat, 17 Mei 2024.
Agnes mengungkapkan, hingga saat ini dirinya masih bersabar menghadapi perkataan tidak menyenangkan dan melecehkan tersebut hingga saat ini. Ia memilih untuk tidak menjawab dan terus menunjukkan rasa cintanya kepada penonton. Namun, kali ini ia mengaku kesabarannya sudah habis.
“Saya pikir seringkali saya diam karena saya pikir sayalah yang menunjukkan belas kasihan, cinta, dan pengampunan kepadanya. “Tapi sayang, jika Anda mencoreng kepribadian saya dengan hanya membuat mitos tentang saya dan mengambil tindakan sembarangan, mungkin sudah saatnya saya mengambil tindakan dan menuntut Anda,” ujarnya.
Agnes Mo menegaskan, peringatan itu ditujukan kepada salah satu akun media sosial yang kerap merendahkan reputasi baiknya. Dia memberi waktu 24 jam kepada orang tersebut untuk meminta maaf dan menghapus penipuan yang dibuat.
“Saya sedang berbicara dengan satu akun (bukan penggemar saya yang luar biasa). Jadi, Anda punya waktu 24 jam untuk meminta maaf secara terbuka dan menghapus informasi palsu tersebut,” ujarnya.
Tantangan Agnes Mo mendapat dukungan banyak pihak. Para pengikutnya pun sepakat memberikan dukungan dan semangat kepada Agnes Mo agar tak gentar menghadapi rumor dan kebohongan yang tersebar.
