Titik Kumpul – Memiliki mobil dalam kondisi berkilau pastinya menjadi dambaan setiap orang. Namun bila digunakan, bekas luka tetap ada di badan atau warnanya memudar karena perawatan yang tidak tepat. Salah satu hal yang tidak menyenangkan adalah ketika bodi atau bumper mobil penyok akibat terbentur benda keras. Kerusakan ini rupanya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kurang hati-hati dalam berkendara dan tertabrak mobil atau motor lain.
Jika terjerumus ke dalam situasi seperti itu, seringkali pemilik mobil panik membayangkan rugi pergi ke bengkel cat untuk diperbaiki ketika melihat bemper atau bodi mobil penyok. Biasanya pemilik mobil akan mendatangi bengkel terdekat, bengkel karoseri atau bisa juga melakukan klaim asuransi jika mobilnya masih diasuransikan. Namun butuh biaya besar untuk melakukan perbaikan tersebut. Ada banyak cara berbeda untuk mengatasi masalah ini. Khususnya bemper yang penyok, sebagian orang percaya bahwa air panas dapat menyebabkan bemper yang penyok membengkak.
Tak hanya itu, pengering rambut juga disebut-sebut mampu mengembalikan bumper mobil yang penyok. Jadi apakah metode ini mitos atau kebenaran? Pemilik bengkel mobil Berkah Jaya Motor Hasan mengungkapkan, air panas memang bisa memperbaiki bemper mobil yang penyok. Begitu pula dengan alat pemanas atau pengering rambut, namun hasilnya kurang maksimal. “Panas dari pengering rambut berbeda dengan panas yang biasa kita gunakan. Kalaupun bisa, tetap harus mengecatnya dengan sempurna, karena penyoknya masih ada, ujarnya kepada Titik Kumpul Otomotif, dikutip Selasa 5 November 2024, tentu saja akan berubah jika dipanaskan. Namun bemper mobil buatan Eropa atau kelas premium memiliki bahan yang lebih tebal sehingga menggunakan air panas saja tidak cukup. “Kalau LCGC seperti Brio, saya yakin Agya bisa karena bahannya tipis. Namun untuk bodi bahan lembaran (hairdryer atau air panas) tidak memungkinkan. “Biasanya kita memanaskannya dengan menggunakan heat gun dari luar ke dalam dan mendorongnya (bagian yang penyok dari dalam),” lanjutnya.