Ajak Netizen Pakai Medsos untuk Hal Positif, Aurelie Moeremans: Aku Banyak Banget Dapet Kerjaan

JAKARTA – Media sosial jika dimanfaatkan dengan baik bisa membawa banyak manfaat. Hal serupa juga dirasakan aktris cantik Aurelie Moreman. Ia tak memungkiri sebagian besar kiprahnya di dunia hiburan berasal dari media sosial. 

Oleh karena itu, bintang mantan tapi sudah menikah ini mengajak para pengikutnya, khususnya pengikutnya, untuk menggunakan media sosial hanya untuk hal-hal positif. Nah, simak informasi lengkapnya. 

“Gunakan media sosial untuk hal-hal positif,” kata O’Reilly. . Kampanye Semakin Digital 2024 diluncurkan di Jakarta pada Jumat, 26 April 2024 oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Cominfo). 

Dengan memanfaatkan media sosial secara positif, O’Reilly mengaku telah terhubung dengan banyak sutradara baru sehingga meningkatkan peluangnya untuk mendapatkan peran di lebih banyak film. Tak hanya itu, wanita berusia 30 tahun itu juga mendapat banyak tawaran endorsement. 

“Saya punya banyak koneksi dengan manajer baru, dan endorsement masuk, jadi saya hanya menggunakan hal-hal yang positif, ikuti saja yang positif-positif saja. Misalnya, kalau mau belajar masak, ikuti orang yang masak, itu ilmunya gimana? 

Di tempat yang sama, Kumika Knopek Novin juga sependapat dengan Aurelia yang menilai banyak netizen yang saling adu domba, apalagi di awal tahun 2024 yang merupakan tahun politik.

“Saya merasa, terutama di awal tahun 2024, ini sangat relevan. Semua orang bertengkar di Twitter, Instagram, TikTok, 01, 02, 03, ya Tuhan, itu mengejutkan saya,” kata Knope.

“Dan sebagai seorang pembuat konten, saya harus mengikuti langkah itu. Misalnya di tahun politik saya membuat konten recehan kecil-kecilan yang tidak ada unsur politiknya, algoritmanya sulit sekali. Makanya saya yang kosong, punya otak. dan apa yang tidak kumiliki.” Saya tidak tahu politik, jadi saya tiba-tiba datang untuk mendapatkan gelombang algoritma,” lanjutnya. 

O’Reilly Moremans menambahkan bahwa satu hal yang harus dilakukan pengguna jaringan untuk menjadi kompeten secara digital adalah tidaklah penting. 

“Satu lagi, wajib banget follow Instagram Literasi Digital Kominfo, di mana mereka banyak belajar bagaimana memanfaatkan media sosial dengan positif.” 

Orly mengatakan, di lingkungannya pun masih ada keluarga yang menjadi korban penipuan. 

“Di lingkungan saya pun masih banyak yang ditipu. Misalnya, beberapa waktu lalu, kakek saya menelepon ibu saya: Iya, Baim Wang menelepon saya dan menawari saya Rp 10 juta. Tapi saya harus transfer Rp 500 ribu, jadi yang ingin saya sampaikan adalah, masih banyak orang di lingkungan saya yang belum melek digital. Jadi menurut saya (membangun talenta digital) sangat baik untuk Indonesia,” kata O’Reilly. 

O’Reilly dan Knope sendiri telah dipilih Kominfo sebagai talent periklanan kampanye digital #MakinHepii Makin Kickup dengan musik yang diproduksi oleh artis multi talenta Joe Porvoto. Ketiganya dipilih karena aktif memanfaatkan media sosial secara positif dan mewakili generasinya.

Melalui ketiga seniman muda ini diharapkan dapat menghadirkan literasi digital dengan cara yang menarik, karena internet sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari banyak masyarakat Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *