JAKARTA, 20 Maret 2024 – Pernahkah Anda mengalami mogok di jalan karena aki sepeda motor Anda mati atau mati? Ini membuat frustrasi dan memengaruhi kinerja.
Banyak hal yang menjadi penyebab aki motor mudah mati, bukan hanya karena aki saja yang habis. Berikut 10 alasan dan solusi yang disebutkan Titik Kumpul Otomotif di laman Suzuki Indonesia:
1. Terlalu banyak aksesori elektronik dapat menguras baterai jika diisi daya secara berlebihan. Nyalakan semua aksesoris dan periksa tegangan baterai (biasanya lebih dari 13,8 volt).
2. Sambungan ground salah Periksa sambungan antara rangka dan baterai (pastikan tidak ada karat atau korosi dan pengencang tersambung dengan benar).
3. Hubungan pendek pada sekring Periksa semua sekring dengan multimeter (ganti sekring yang rusak dengan nilai ampere yang sama).
4. Salah mematikan mesin sepeda motor Pastikan sepeda motor dalam keadaan mati total 100 persen (periksa lampu dashboard) sebelum melepas kunci kontak.
5. Regulator Tegangan Periksa regulator dan alternator secara berkala (terutama pada perjalanan jauh).
6. Kebocoran pada rangkaian Lepaskan kabel bertanda negatif dari aki dan ukur dengan multimeter (nilai normal = 0). Jika nilainya lebih besar dari 0, periksa kembali sistem kelistrikan.
7. Stator Bermasalah Periksa stator secara berkala (bila sudah aus segera perbaiki atau ganti).
8. Lindungi baterai dari panas berlebih dan getaran dengan menambahkan pelindung termal.
9. Bagian aki yang rusak Lepas aki dari sepeda motor dan bersihkan seluruh bagiannya. Periksa kabel-kabel yang terhubung ke aki (pastikan tidak ada korosi).
10. Usia baterai sudah terlalu tua (rata-rata 2-3 tahun) Ganti baterai.