Tangerang – Produsen mobil asal Jepang Mitsubishi meluncurkan mobil hybrid terbarunya di pasar Thailand pada awal Februari lalu. Kendaraan tersebut adalah Xpander Hybrid Electric Vehicle (HEV) dan Xpander Cross HEV.
Terkait hal tersebut, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengungkapkan kemungkinan kedua mobil tersebut akan diperkenalkan ke pasar Indonesia. Meski demikian, pihaknya masih bersuara terkait hal tersebut.
“Teknologi hybrid sangat memungkinkan untuk Xpander dan
Diakui Atsushi, permintaan mobil hybrid di Indonesia meningkat pada paruh kedua tahun lalu.
Oleh karena itu, pihaknya kini tengah melakukan diskusi lebih lanjut dengan Mitsubishi Motors asal Jepang mengenai rencana memboyong mobil hybrid ke Indonesia.
“Memang kita sudah melihat permintaan mobil hybrid meningkat pada paruh kedua tahun lalu. Itu sebabnya diskusi antara MMKSI dan Mitsubishi Motors Jepang semakin intens tentang bagaimana cara memproduksi mobil hybrid secepatnya di negara ini. ,” dia berkata.
Selain itu, katanya, ada diskusi yang sedang berlangsung tentang bagaimana produsen dapat mengurangi biaya produksi kendaraan.
Ingatlah bahwa mobil hybrid didasarkan pada mesin konvensional dan dilengkapi baterai, yang dapat meningkatkan biaya produksi.
“Perlu Anda ketahui, misalnya sekarang mobil biasa hanya memiliki mesin, tetapi hybrid memiliki listrik dan juga baterai. Ini tandanya semakin banyak alat yang akan meningkatkan biaya produksi. tinggi,” kata Atsushi.
Ia menambahkan: “Diskusi yang telah dilakukan berada pada tahap dimana kami dapat menekan biaya produksi karena kami ingin menyediakan mobil dengan harga yang wajar untuk pasar Indonesia.”
Menurutnya, jika MMKSI sudah memutuskan harga yang tepat untuk Xpander HEV dan Xpander Cross HEV di pasar Indonesia, pihaknya akan segera memperkenalkan kedua kendaraan tersebut.
“Setelah kita mengetahui harga pasti kedua mobil ini, maka akan segera diperkenalkan di Indonesia,” jelasnya.
Menariknya, Mitsubishi Xpander HEV dan Xpander Cross HEV asal Thailand menggunakan teknologi hybrid bernama e:Motion. Keduanya mengandalkan mesin baru bervolume 1.600 sentimeter kubik yang dipadukan dengan motor listrik dan baterai di lantai kabin.
Berdasarkan situs Mitsubishi Thailand, mobil yang dijual mulai 912 ribu baht (sekitar Rp 435 jutaan) ini mampu menghasilkan tenaga 88,7 hp dan torsi 134 Nm. Sementara sepeda motor listrik bertenaga baterai lithium-ion bertenaga 114 hp dan torsi 255 Nm.