Amerika Bongkar Tenggelamnya Kapal Selam Nuklir China

VIVA – Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) diyakini telah kehilangan kapal selam nuklir terbarunya yang tenggelam di galangan kapal Wuchang di provinsi Hubei.

Berdasarkan laporan VIVA Military of The War Zone (TWZ), kapal selam nuklir militer China yang diduga tenggelam adalah kapal selam kelas Zhou Type 041.

Informasi tersebut diungkap seorang pejabat Amerika Serikat (AS) yang menuding pemerintah Xi Jinping sengaja menutup-nutupi kejadian tersebut.

Pejabat Amerika yang dirahasiakan identitasnya mengatakan, kapal selam Type 041 tenggelam saat perbaikan terakhir sebelum wajib militer.

“Tidak mengherankan jika Tentara Pembebasan Rakyat berusaha menyembunyikan fakta bahwa kapal selam serang bertenaga nuklir pertama di kelasnya tenggelam di pelabuhan,” kata pejabat AS tersebut.

Penekanannya adalah kapal selam nuklir China telah tenggelam dan mungkin membawa bahan bakar nuklir. Hal ini mengancam penyebaran limbah berbahaya di perairan internasional.

Namun, para pejabat AS tidak menemukan bukti bahwa pemerintah Tiongkok telah mengambil sampel air atau lingkungan untuk radiasi.

Ada kemungkinan beberapa tentara Tiongkok tewas atau terluka dalam insiden tersebut. Hal ini tidak dijelaskan lebih lanjut oleh pejabat Amerika tersebut.

Kecurigaan awal muncul setelah adanya aktivitas yang tidak biasa di galangan kapal Wuchang milik China State Shipbuilding Company (CSSC) di Sungai Yangtze.

Aktivitas tersebut dilaporkan oleh peneliti senior di Center for a New American Security (CNAS) yang juga mantan perwira kapal selam militer AS, Tom Shugart.

Shugart melihat kemunculan empat tongkang derek di Galangan Kapal Wuchang. Kapal tongkang itu berada di sana pada 12 hingga 17 Juni 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *