Titik Kumpul Lifestyle – Saat masih bayi, anak menikmati sentuhan, pelukan, dan ciuman penuh kasih sayang dari orang tuanya. Namun ketika beranjak remaja, mereka sudah tidak mau lagi dipeluk dan dicium oleh orang tuanya. Untuk apa?
Dokter Spesialis Anak, Dr. Kanya Ayu, Sp.A mengungkapkan, jika anak, khususnya yang berusia 9 tahun, ragu untuk memeluk atau mencium, mungkin karena orang tuanya jarang terbiasa. Kanya mengungkapkan, seorang anak membutuhkan minimal 12 sentuhan, dalam hal ini pelukan, dalam sehari.
“Seorang anak perlu disentuh minimal 12 kali, dalam hal ini ya, dalam satu hari, untuk dipeluk. Kalau dia umur 9 tahun tiba-tiba tidak mau, berarti kita harus flashback. Mungkin kita tidak melakukannya. ‘belum terbiasa dengan masa lalu Jadi dia merasa “pelukan atau ciuman adalah hal yang tidak biasa,” kata Kanya mengutip dari klip video yang diunggah di akun TikTok @niki_indra.
Dr. Kanya Ayu, jika mengalami masalah seperti itu, orang tua bisa mencoba membudayakan kebiasaan tersebut mulai sekarang. Melalui minimal 12 sentuhan sehari.
“Kalau kamu malu karena sudah besar, lakukanlah saat kamu berdua saja, berdua saja. Mulailah bangun pagi sayang, aku tidak mau berangkat ke sekolah, ini sudah pagi, “Peluk saja, lalu peluk mereka berdua,” Ayo, ayo mandi, “akhirnya,” eh, bagus sekali, bagus sekali, coba ke sini, peluk dia di sini, peluk, kangen kamu, “ucapnya.
Kanya mengungkapkan, meski sang anak bereaksi dengan cara yang aneh, namun kenangan itu akan terekam di lubuk hati terdalam sang anak yang masih disayangi oleh orang tuanya.
“Walaupun dia bilang ‘apa-apaan sih bu’, tapi jauh di lubuk hati kejadian itu, aku tetap sayang mama, aku sudah ambil tiga. Kalau begitu antar aku ke sekolah, atau kalau tidak bisa, antar aku sekolah ketika saya bersekolah , setidaknya Salim Tidak perlu “baik” “Sekolah, apa yang salah dengan anak-anak seusia itu,” adalah.
Kanya menjelaskan, setiap orang tua harus membiasakan hal ini kapan pun ada kesempatan. Orang tua bisa melakukan hal ini secara sembunyi-sembunyi jika anaknya merasa malu dipeluk di depan umum.
“Tapi memang begitu, jadi setiap kali dia malu untuk menunjukkannya di depan banyak orang, dia melakukannya diam-diam, jadi dia merasa ibuku masih mencintainya, tapi ibuku tahu kalau aku tidak membuatnya nyaman di depan umum. ,” dia berkata.
