VIVA Showbiz – Kimberly Ryder saat ini sedang menghadapi fase yang sangat sulit dalam hidupnya. Ia dihadapkan pada 2 persoalan sekaligus, yakni tuntutan perceraian dan penggelapan, yang keduanya berkaitan dengan suaminya Edward Akbar.
Kimberly Ryder sebelumnya mengajukan gugatan cerai terhadap Edward Akbar pada 12 Juli 2024. Kemudian terungkap pula bahwa Kimberly Ryder juga pernah melaporkan Edward Akbar karena diduga mencuri mobil.
Ibu dua anak ini mengaku pekerjaan itu sangat berat baginya. Mari kita lanjutkan menelusuri seluruh artikel di bawah ini.
Selain itu, Kimberly Ryder juga harus bekerja dengan efisien karena masih banyak pekerjaan yang harus ia hadapi sehingga ia tidak bisa berlarut-larut dalam kesedihannya.
Ya, saya sedang melaluinya sekarang dan ini pasti masa yang sulit bagi saya, kata Kimberly Ryder saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 18 Juli 2024.
Kimberly Ryder meminta masyarakat tidak membuat gosip atau klaim lain mengenai isu yang sedang terjadi.
Ia berharap semua orang bisa menghormati privasi dirinya dan suaminya. Aktris itu enggan memperparah masalah di rumah karena memikirkan nasib kedua anaknya.
“Terima kasih, mohon hargai privasi Anda, apalagi saya memiliki dua anak yang masih kecil,” kata Kimberly Ryder.
Saat ini ada dua kasus yang menunggu keputusan di wilayah berbeda. Sementara Kimberly mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Pusat, laporan dugaan penggelapan juga diajukan ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Kedua kasus tersebut masih menunggu keputusan hukum, sehingga Kimberly Ryder belum bisa mengungkapkan apa langkah selanjutnya.
Selain itu, Kimberly juga mempercayakan urusan hukum ini kepada pengacaranya.
“Maaf, saya belum bisa memberikan informasi apa pun karena prosesnya masih berjalan, saya percayakan semuanya kepada pengacara dan kebanyakan hanya berdoa agar semuanya berjalan baik,” jelas Kimberly Ryder.
Meski menghadapi permasalahan di rumah, Kimberly Ryder tetap sempat menghadiri gala premiere Bangsal Isolasi, film terbarunya bersama Wulan Guritno.
Menurut Kimberly, ia bukanlah tipe orang yang terus memikirkan masalah dengan hanya melihat sisi positifnya saja, begitu pula dengan masalah rumah tangganya.
“Saya orang yang tenang di bawah tekanan. Saya melihat sisi baiknya,” kata Kimberly.
