Apa itu Turbulensi dan Seberapa Berbahayanya bagi Pesawat?

VIVA – Turbulensi mungkin menjadi salah satu aspek penerbangan yang paling ditakuti oleh banyak penumpang maskapai penerbangan, terutama mereka yang baru pertama kali terbang atau memiliki fobia ketinggian. Namun apakah turbulensi benar-benar sesuatu yang perlu dikhawatirkan? Yuk kita simak apa itu turbulensi dan seberapa berbahayanya bagi pesawat terbang. Apa pergolakannya?

Turbulensi merupakan pergerakan massa udara yang bergerak tidak beraturan ke segala arah dan seringkali menimbulkan turbulensi pada saat penerbangan. Kejadian tersebut merupakan hal yang wajar untuk dialami, namun kejadian turbulensi yang parah dapat membahayakan dan merugikan operasional penerbangan.

Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti perubahan cuaca, aliran udara di sekitar pegunungan, atau bahkan naik turunnya gunung. Dalam banyak kasus, turbulensi terjadi ketika pesawat melewati lapisan udara yang bergerak dengan kecepatan berbeda. Seberapa berbahayanya turbulensi bagi pesawat terbang?

Sebagian besar turbulensi selama penerbangan bersifat ringan hingga sedang, dan meskipun tidak nyaman bagi penumpang, hal ini sebenarnya tidak berbahaya bagi pesawat itu sendiri. Pesawat modern dirancang untuk menangani turbulensi dengan sangat baik.

Turbulensi yang kuat lebih jarang terjadi dan dapat menyebabkan pergerakan pesawat yang lebih ganas. Namun kejadian kerusakan pesawat akibat turbulensi sangat jarang terjadi. Faktanya, cedera yang paling banyak terjadi akibat turbulensi terjadi pada penumpang yang tidak mengenakan sabuk pengaman atau awak kabin yang berada di lorong saat turbulensi terjadi.

Saat Anda berada di dalam pesawat dan menghadapi turbulensi, tips berikut ini dapat membantu Anda tetap aman dan nyaman.1. Mengenakan sabuk pengaman

Selalu kenakan sabuk pengaman saat duduk. Ini adalah cara terbaik untuk menghindari kerusakan akibat turbulensi mendadak.2. Dengarkan awak kabin

Jika awak kabin memberi Anda instruksi, pastikan untuk segera mengikutinya. Mereka dilatih untuk menangani situasi seperti kekacauan.3. Hindari berjalan

Jika terjadi gangguan, hindari berjalan di lorong kecuali benar-benar diperlukan 4. Tenang

Ingatlah bahwa turbulensi adalah hal yang normal selama penerbangan. Meski terasa menakutkan, pesawat dirancang untuk menanganinya dengan baik.5. Hindari minum minuman panas

Selama turbulensi, hindari memesan atau menangani minuman panas untuk menghindari tumpahan yang dapat menyebabkan luka bakar 6. Gunakan fasilitas sebelum penerbangan

Jika Anda merasa perlu ke kamar kecil, lakukan sebelum pesawat lepas landas atau saat kondisi penerbangan sedang tenang untuk mengurangi risiko terjadinya turbulensi 7. Penyimpanan Tutup

Pastikan kompartemen penyimpanan atas ditutup dengan benar untuk mencegah barang terjatuh.8. Tetap terhidrasi

Minum air putih dapat membantu mengurangi rasa tidak nyaman dan stres saat terjadi gejolak.9. Gunakan teknik relaksasi

Teknik pernapasan dalam atau mendengarkan musik santai dapat membantu Anda tetap tenang.

Meskipun turbulensi menakutkan, pesawat modern sangat aman dan mampu menangani turbulensi dengan baik.

Penting bagi penumpang untuk selalu mengenakan sabuk pengaman saat duduk untuk menghindari cedera jika terjadi terguling secara tiba-tiba.

Selain itu, awak kabin dilatih untuk menangani situasi tersebut secara profesional dan menjaga keselamatan penumpang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *