WASHINGTON, 20 April 2024 – Apple dilaporkan telah menghapus beberapa platform komunikasi populer dari App Store Tiongkok atas permintaan pemerintah Tiongkok.
Langkah ini dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan antara Tiongkok dan Washington mengenai upaya Amerika untuk melarang TikTok di Amerika Serikat.
Dikutip Titik Kumpul Tekno di Washington Post, Apple mengonfirmasi bahwa regulator internet Tiongkok, Cyberspace Administration of China, telah memerintahkan penghapusan aplikasi tersebut dengan alasan keamanan nasional.
Apple tidak mengomentari aplikasi spesifik yang dihapus, namun perusahaan analisis AppFigurs melaporkan bahwa WhatsApp dan Threads tidak lagi tersedia di toko aplikasi Tiongkok.
“Kami mempunyai kewajiban untuk mengikuti hukum di negara tempat kami beroperasi, meskipun kami mungkin tidak menyetujuinya,” kata Apple dalam sebuah pernyataan.
Langkah ini dilakukan ketika pemerintah AS berupaya mengurangi penggunaan teknologi Tiongkok di AS demi alasan keamanan. ]
Upaya-upaya ini dapat menimbulkan konsekuensi finansial bagi perusahaan-perusahaan AS ketika Tiongkok mulai mengambil tindakan balasan.
Dengan konsumen empat kali lebih banyak dibandingkan Amerika Serikat, Tiongkok adalah salah satu sumber pendapatan terbesar bagi banyak perusahaan teknologi AS, termasuk Apple.
Kedutaan Besar China tidak menjelaskan apakah perintah penghapusan WhatsApp tersebut sesuai dengan kebijakan AS atau karena alasan lain.
Analis industri mengatakan langkah tersebut tampaknya merupakan tanda peringatan dari Beijing, meskipun banyak orang di Tiongkok masih mencari cara untuk menggunakan aplikasi tersebut.
Firewall pemerintah Tiongkok telah memblokir akses ke WhatsApp, namun banyak orang yang dapat melewati pemblokiran tersebut menggunakan jaringan pribadi virtual (VPN). Saat ini, unduhan baru aplikasi ini tidak tersedia untuk pengguna iPhone yang terdaftar di Tiongkok.