Arungi Liga 2 Musim 2024/2025, Ini 4 Pemain PSMS Medan yang Kontraknya Dilanjut

Medan – PSMS Medan mengumumkan akan memperpanjang kontrak empat pemain yang ditandatangani untuk bermain di Liga 2 Indonesia musim 2024/2025 mendatang. Sebelumnya, keempatnya memperkuat tim Ayam Kinantan pada tahun lalu.

Empat pemain yang diperpanjang kontraknya adalah Rachmad Hidayat, Nico Malau, Rahmat Ilah, dan kiper Abdul Rohim. Pengumuman pemain tersebut dilakukan melalui akun Instagram PSMS Medan.

“Abdul Rohim, Nico Malau, Rahmat Illahi dan RH (Rachmad Hidayat) memperkuat tim PSMS Medan tahun ini,” tulis akun Instagram @official_psmsmedan.

Dengan ini, PSMS Medan resmi merekrut 5 pemainnya. Sebelumnya, pemain muda PSMS Medan Muhammad Ikhsan Chan sudah mengumumkan akan memperpanjang kontraknya.

PSMS Medan juga telah menunjuk Nilmaizar sebagai pelatih kepala untuk memimpin kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2024/2025.

Sebelumnya, Pelatih Kepala PSMS Medan Nilmaizar mengungkapkan, untuk mempersiapkan tim PSMS Medan, Nil Maizar nantinya akan berkoordinasi dan berdiskusi mengenai pemain yang akan didaftarkan untuk memenuhi nomor tim PSMS Medan. 

Dijelaskannya, memang banyak faktor yang perlu diperhatikan untuk menciptakan tim yang kompetitif. Salah satunya adalah struktur tim yang dibangun seiring berjalannya waktu. 

“PSMS sebagai sebuah tim mempunyai brand yang merupakan petarung, dengan semangat juang yang kuat dan tangguh di jalan yang benar. Mungkin saya akan menjaga karakter itu, tapi sebenarnya dengan cara yang berbeda. Karena pelatihnya, setiap orang punya pendekatan yang berbeda-beda,” jelas Nil Maizar.

Dia ditanya pemain seperti apa yang dia rekrut. Nil Maizar mengatakan, para pemain setuju dengan pemain PSMS Medan yang cepat dan cepat atau rap.

“Tidak terlalu penting, saya sangat selektif dalam pemilihan pemain sesuai kebutuhan tim. Namun, cara membentuk tim adalah kunci yang menentukan masa depan tim,” kata Nil Maizar.

Nil Maizar mengandalkan dukungan suporter PSMS selama bertugas di Kota Medan, dengan tujuan membawa PSMS Medan bermain di Liga 1 Indonesia.

“Memang menjadi keinginan para suporter PSMS untuk melihat tim kesayangannya kembali bersaing di papan atas. Tim seperti PSMS seharusnya tidak penting berlama-lama di Liga 2 karena tempat tinggalnya sebenarnya adalah Liga 1,” kata Nil Maizar. .

Namun Nil Maizar mengungkapkan, menjadikan tim ini kompetitif tentu membutuhkan tindakan dan kerja keras. 

Oleh karena itu, saya mengharapkan dukungan dan dukungan dari para suporter tim serta masyarakat Kota Medan pada umumnya dalam penugasan saya ke depan, jelas Nil Maizar.

Nil Maizar menilai PSMS adalah klub yang sangat istimewa, Kota Medan merupakan kota yang sangat dikenalnya dari karir sepak bolanya sebagai pemain dan pelatih. 

“Saya menyebutnya sebagai salah satu kota sepak bola di Indonesia. Saya punya banyak teman dan kolega di kota ini, dan saya sudah sangat sering bekerja sama dengan pemain-pemain asal Medan atau Sumut pada umumnya di tim-tim saya sebelumnya. Saya harap ini bisa membantu saya bekerja di tim ini di masa depan,” kata Nil Maizar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *