Titik Kumpul Lifestyle – Masalah kesehatan mental terus bermunculan di masyarakat Indonesia dalam beberapa waktu terakhir. Tak terkecuali para selebriti tanah air dalam upayanya meningkatkan kesadaran masyarakat akan kondisi kesehatan mentalnya.
Beberapa selebriti bahkan secara terbuka mengungkapkan bahwa mereka memiliki masalah kesehatan mental dan terus membicarakan kesehatan mental di platform media sosial. Melihat permasalahan kesehatan mental yang dihadapi masyarakat termasuk selebriti Indonesia.
Lalu apa sebenarnya yang menjadi penyebab banyaknya masalah kesehatan mental di kalangan selebriti akhir-akhir ini? Apakah mereka punya masalah kesehatan mental karena tuntutan tampil sempurna di depan layar?
Psikolog klinis Meity Arianty angkat bicara terkait hal tersebut. Ia menjelaskan, tuntutan untuk menjadi sempurna sebagai seorang selebriti dapat menimbulkan masalah kesehatan mental.
“Biasanya orang seperti ini tidak bisa mengendalikan emosinya dan tidak realistis dalam menghadapi permasalahan hidup. Saat dihubungi Titik Kumpul, Kamis, 18 April 2024, ia mengatakan, “Tetapi orang tersebut biasanya memiliki gangguan jiwa yang mungkin kurang terdiagnosis.
Lalu apa yang harus dilakukan masyarakat untuk mencegah masalah kesehatan mental seperti depresi? Meity menunjukkan bahwa penting untuk meminta bantuan jika Anda tidak mampu memikul beban sendiri.
“Dapatkan bantuan dari orang-orang terdekat, keluarga atau saudara, teman atau kenalan atau profesional,” ujarnya.
Selain itu, Meity mengatakan penting untuk menjaga pola hidup sehat, rutin berolahraga, makan teratur, tidur yang cukup dan berteman dengan sehat, dan yang terpenting, informasi yang masuk ke dalam filter pikiran membuat pikiran dan perasaan menjadi lebih sehat.
“Hidup hari ini hanya untuk hari esok, jadi jangan kuatir akan hari esok, jalani hari ini apa adanya hari ini, cobalah berdamai dengan masa lalu jika itu menyakitkan, tidak ada seorang pun yang tanpa masalah. Karena selama kita hidup, masalah akan terus menghantui kita dan kita harus hidup dengan ‘baik’ karena alam semesta akan mengembalikan apa yang pantas kita dapatkan. “Jadi bersyukur kepada Tuhan yang menciptakanmu adalah hal yang sehat,” ujarnya.