Audrey Davis Penuhi Pemeriksaan Lanjutan Ditemani David Bayu, Tapi Bungkam Lagi

JAKARTA, VIVA – Audrey Davies, putri mantan penyanyi band Naif David Bayu, kembali masuk dalam agenda penyidikan dugaan pembunuhan yang terjadi di Borda pada Rabu, 7 Agustus 2024. Kasus video syur serupa miliknya diselidiki lebih lanjut. Kamar Penyidik ​​Metro Jaya.

Audrey sekali lagi bersama ayahnya, David Bayou. Audrey mengenakan tank top berwarna putih dengan kardigan navy yang melilitnya. Dia juga memakai topi pers, mata hitam dan topeng.

Sedangkan David mengenakan kaos polo berwarna biru tua dan topi. Mari kita lanjutkan ke keseluruhan artikel di bawah ini.

Menurut Audrey, David mengenakan kacamata dan masker berwarna hitam. Saat ditanya media, mereka bungkam.

David Byew tampak sibuk menjawab telepon ketika dia masuk ke ruangan penyidik.

Sebelumnya diberitakan, pemeriksaan lebih lanjut terhadap Audrey Davis, putri penyanyi David Bayou alias David ex-Nayef, akan dilakukan hari ini.

Audrey dikabarkan akan mengikuti tes lanjutan atas rekaman syur tersebut, yang diduga mirip dengan miliknya. Sidang tersebut merupakan kelanjutan dari penangkapan dua orang video extender yang ditangkap.

“Siap-siap siang ini (Audrey akan hadir),” kata kuasa hukum Audrey, Sandi Ariffin, pada Rabu, 7 Agustus 2024.

Audrey Davis menjawab panggilan dari polisi. Namun, dia tiba di Polda Metro Jaya lebih lambat dari jadwal.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kompol Ade Safri Simanjuntak mengatakan Audrey tiba di VIB sekitar pukul 16.00. Padahal, ia sebenarnya dijadwalkan mengikuti ujian pada pukul 13.00 VIB.

“Kami sudah sampai di ruang interogasi Cabang Siber Bareskrim PMJ,” ujarnya, Selasa, 6 Agustus 2024.

Sementara itu, Audrey datang diam-diam tanpa sepengetahuan awak media. Dia menghindari awak media dan masuk ke ruang investigasi.

Ade Savery mengatakan orang-orang yang terlibat tidak datang sendiri. Ia didampingi pengacaranya Sandy Ariffin dan ayahnya David Baju.

Didampingi ayahnya dan dokter Sandy Ariffin. Investigasi terhadap pihak-pihak yang terlibat masih terus dilakukan, ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *