Awas! Bukan Cuma Perih, Minum Obat Ini Bisa Sebabkan Maag hingga Pendarahan di Lambung

VIVA Lifestyle – Maag merupakan masalah pada sistem pencernaan yang menyebabkan penderitanya merasakan nyeri pada perut bagian atas dan kiri. Pada umumnya sakit maag disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur sehingga meningkatkan kadar asam lambung bahkan dapat merusak dinding lambung.

Di satu sisi, ada juga orang yang menganggap pola makannya teratur, namun tetap mengalami sakit perut khas tukak lambung. Dalam kasus ini, dokter akan menanyakan apakah orang tersebut sedang mengonsumsi obat baru, karena mungkin ada hubungannya dengan perut. Scroll untuk selengkapnya, yuk!

Ternyata salah satu obat yang bisa menyebabkan sakit maag bahkan meninggalkan bisul di dinding lambung adalah obat pengencer darah. Dokter jantung meresepkan obat ini kepada orang yang memiliki gangguan jantung, misalnya pembuluh darah tersumbat, atau pada orang yang baru saja memasang ring jantung.

“Pengencer darah merupakan salah satu obat yang dapat menyebabkan tukak lambung atau tukak lambung. Oleh karena itu, obat ini dapat menyebabkan iritasi karena salah satu kerjanya adalah menipiskan lapisan lambung. ,” jelas dokter spesialis penyakit dalam dr Irsan Hassan, SpPD, KGEH, FINASIM, pada acara Pola Hidup Sehat di tvOne, Selasa 30 April 2024.

Peningkatan asam lambung dapat menyebabkan kemerahan pada area dinding lambung sehingga menimbulkan maag. Jika perut terluka, kondisinya bisa semakin parah hingga mengeluarkan darah.

Untuk mengetahui apakah sakit perut masih dalam batas normal atau sudah mencapai keadaan yang lebih serius, perhatikan feses yang keluar saat buang air besar. Jika fesesnya berwarna hitam pekat, bisa diduga penyakit lambungnya cukup parah.

“Biasanya warnanya menjadi hitam hingga menyerupai kecap atau aspal. Warna hitam itu terjadi karena limbah di lambung bercampur dengan asam sehingga menyebabkan keputihan menjadi hitam. Oleh karena itu, jika Anda mengonsumsi obat pengencer darah dan feses Anda menjadi hitam, dengan atau tanpa rasa sakit, diduga ada kerusakan lambung,” jelasnya.

Pada kondisi ini, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter. Nantinya, dokter akan meresepkan obat untuk menekan asam lambung dan menebalkan lapisan dinding lambung. Namun bila dokter tetap tidak mengalami kemajuan setelah meminum obat, sebaiknya Anda menghubungi dokter kembali untuk pemeriksaan lebih mendalam.

“Saya berpesan, kalau tidak ada perbaikan, masih terasa nyeri, masih ada feses berwarna hitam, perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Jangan hanya mengandalkan obat-obatan saja,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *