VIVA Lifestyle – Obesitas merupakan salah satu penyebab utama penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes, hipertensi, dan masalah kardiovaskular. Oleh karena itu, penting untuk menjaga berat badan agar terhindar dari penyakit berbahaya di kemudian hari.
Ada banyak faktor yang berkontribusi terhadap obesitas, termasuk pola makan. Ya, ada jenis makanan tertentu yang jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan obesitas.
Selain pola makan, faktor yang berkontribusi terhadap obesitas antara lain kurangnya aktivitas fisik, genetika, stres, kurang tidur dan hipotiroidisme, sindrom ovarium polikistik (PCOS) dan kelainan hormonal lainnya. Faktanya, obesitas dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat dan mengurangi makanan penyebab obesitas.
Sebaiknya Anda menghindari atau mengurangi konsumsi jenis makanan tersebut;
1. Tinggi kalori
Jenis makanan penyebab gemuk pertama adalah yang berkalori tinggi. Misalnya saja makanan cepat saji, makanan berlemak, dan makanan berlemak yang biasanya tinggi kalori. Mengonsumsinya terlalu banyak dapat menyebabkan penambahan berat badan. 2. Rendahnya makanan
Makanan tinggi lemak jenuh, tambahan gula dan garam rendah nutrisi penting seperti vitamin, mineral dan serat. Itu membuat Anda makan berlebihan, sehingga tidak memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh Anda.
3. Tinggi lemak dan gula
Makanan seperti fast food, permen, makanan kemasan, dan minuman beralkohol mengandung kadar gula dan lemak yang tinggi sehingga meningkatkan kadar gula darah dan insulin dalam tubuh.
4. Makanan rendah serat
Makanan olahan dan makanan berbahan tepung terigu rendah serat sehingga menyebabkan kurang kenyang dan meningkatkan asupan kalori.
5. Makanan olahan
Ketergantungan pada makanan olahan seringkali berujung pada kebiasaan makan yang tidak sehat. Hal ini menyebabkan asupan kalori tinggi, karena makanan olahan sering kali mengandung banyak gula, garam, dan lemak tidak sehat.
Inilah 5 jenis makanan penyebab obesitas. Sebaiknya Anda menghindari dan membatasi asupannya untuk menghindari gejala obesitas.
