JAKARTA, Titik Kumpul – Handjob atau handjob merupakan aktivitas yang melibatkan rangsangan pada alat kelamin seseorang untuk memberikan kepuasan seksual. Masturbasi biasanya dilakukan dengan cara menyentuh, menggosok atau memijat penis (pada pria) atau klitoris (pada wanita). Pada pria, aktivitas ini berujung pada rasa gatal, atau keluarnya cairan dari alat kelamin yang disebut sperma.
Dalam hal kebersihan tangan atau yang biasa disebut dengan hand higiene, kebanyakan dari kita menggunakan sabun atau lotion. Namun berbahayakah menggunakan sabun atau lotion saat melakukan onani? Sehubungan dengan hal tersebut, Dr. Tirtha berbicara. Dalam podcastnya bersama Pras Tegu beberapa waktu lalu, sentuhan atau tamparan dengan sabun justru membuat Shree melepuh. Pertanyaan Anda. Namun, tidak seperti losion pelembab, lebih baik menggunakan losion ini secara spontan. Gulir, oke?
“Lotion itu semacam pelembab. Jadi kalau dia menciptakan gesekan, dia bisa mengurangi gesekan. Jika Anda menggunakan sabun pada pintu, Anda menggosoknya dan pintu itu tergores. Lepuh adalah masalah pada puting Anda. Memang benar, aku tidak berbohong. Jika Anda menggunakan lotion pada ayam Anda, itu akan mencegah gesekan sehingga tidak gatal. Lalu pakai sabun, dan kalau tidak ada sabun kondisioner biasanya sabunnya jadi matte. Kasur tergores seiring waktu. Makanya ada beberapa mitra ekstrem yang pakai pelumas, lebih aman, katanya.
Juga, Dr. Tirtha juga membantah anggapan masyarakat bahwa masturbasi berulang kali juga bisa menyebabkan penyakit gonore. Ia menjelaskan, masturbasi atau gairah berlebihan justru bisa memicu infeksi dan ejakulasi dini.
“Kalau sering onani, tidak akan kena gonore. Jika infeksi terjadi dalam bentuk lepuh, maka menjadi infeksi sekunder, yaitu maag. “Ejakulasi dini terus terjadi karena dia tidak ada masalah selama tidak melihat film porno, sehingga keadaannya tidak maksimal,” ujarnya.
Selain itu, masturbasi berulang kali atau risiko menyentak lainnya juga bisa memengaruhi kualitas seks dengan pasangan. Secara umum, sering kali orang sulit mengalami kesurupan sebelum membayangkan sesuatu yang tidak senonoh.
“Ketiga, kalau belum berbuat apa-apa, keluar dulu, memang sulit ditangani. Dialah obatnya. Jadi kalau kamu punya banyak masalah dengan seorang wanita, kamu berselingkuh, kalau kamu tidak bisa berhubungan seks, kamu tidak bisa berhubungan seks. Dan ini menimbulkan masalah bagi sang istri. Jadi wanita itu marah karena dia tidak bisa tinggal. Makanya leluconnya selalu menimbulkan masalah, ujarnya.