Bakal ke Uganda Resmikan Masjid, Ivan Gunawan Siap Tempuh Perjalanan Darat 10 Jam

JAKARTA – Presenter sekaligus desainer kenamaan Ivan Gunawan akan segera berangkat ke Uganda di Afrika Timur untuk meresmikan masjid yang dibangunnya di sana. Ternyata, seorang pria bernama Egon membangun sebuah masjid di Uganda untuk digunakan masyarakat setempat untuk beribadah.

Ditemui di Kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Ivan menjelaskan, masjid yang dibangunnya kini sudah lengkap dan lengkap. Pemerintah kota juga telah menggunakan masjid untuk beribadah.

Ivan Gunawan, Senin, April mengatakan: “Masjidnya sudah selesai, kemarin dipakai untuk Taraweh, untuk salat Idul Fitri. Hanya saja belum dibuka. Insya Allah nanti kami akan ke sana untuk membuka masjid.” 15.2024.

Tak main-main, Ivan akan menempuh perjalanan panjang untuk mencapai tujuannya di Uganda. Ivan akan terbang dari Jakarta ke Dubai dan kemudian ke Entebbe, sebuah kota di Uganda. Dari sana, Ivan menempuh perjalanan selama 10 jam untuk mencapai masjid yang dibangunnya. 

Ivan Gunawan berkata: “Jadi saya juga berdoa kebaikan dari teman-teman semua, untuk penonton di rumah juga. Insya Allah tanggal 20 saya akan berangkat ke Uganda. Ke Uganda, transfer di Dubai.” 

“Perjalanannya lima jam penerbangan dari Dubai ke Entebbe (sebuah kota di Uganda). Lalu saya harus berkendara 10 jam lagi ke masjid saya,” tambahnya.

Sesampainya Ivan di sana, ia akan melakukan upacara pentahbisan dan syukuran. Ia telah menyiapkan dua ekor sapi untuk warga di sana. Seorang pria yang dikenal sebagai Aegon akan tinggal di sana selama beberapa hari. 

Ivan berkata, “Insyaallah nanti kita akan kesana saat pembukaan masjid, kita mau menyembelih sapinya. Jadi saya sudah siapkan dua ekor sapi.” Ia menambahkan: “Oleh karena itu, kami akan berangkat selama 20 hari, Insya Allah kami akan pulang pada tanggal 25 atau 26.”

Ivan juga membawa kaligrafi kata-kata tentang Tuhan dan Nabi Muhammad SAW dari Indonesia untuk dipasang di masjid yang dibangunnya.

“Saya membuat kaligrafi dengan teman saya dan saya membawanya karena masjid masih kosong. Dan saya tidak menyarankan meletakkan karpet di masjid agar tetap bersih. Kaligrafi itu ditulis oleh Nabi Muhammad SAW. ) dan Tuhan.” kata Ivan. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *