Banyak Pelari Pingsan di Ajang Marathon, Ditto Percussion Warning Jangan Cuma Ikut-ikutan

JAKARTA, Titik Kumpul – Baru-baru ini, ratusan pelari maraton dilarikan ke tenda darurat karena kram, kelelahan, bahkan kepanasan. Beberapa pelari bahkan harus ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. 

Ironman Triathlon Finisher Ditto Percussion pun mengomentari kejadian tersebut. Suami Ayudia Bing Slamet ini memberikan nasehat yang benar tentang lari, dan bukan sekedar cara berpartisipasi. Scroll untuk mengetahui lebih lanjut, yuk!

“Sebenarnya tips larinya ada satu: mulai 1 kilogram, 2 kilogram, 3 kilogram dulu, terus bertahap, jangan langsung ikut marathon,” kata Ditto pada konferensi pers BCA Runvestasi 2024 di Kantor Bupati Jakarta, Kamis, 7 November 2024

“Seperti kemarin ketika saya melihat ada lomba marathon, banyak yang langsung pingsan, banyak yang terjatuh dengan berbagai cara, sangat berbahaya bagi budaya kehidupan olahraga. Belakangan, orang yang banyak menonton menjadi malas berolahraga karenanya. “Jadi olahraga malah bikin sakit, bukan sehat,” imbuhnya. 

Ditto juga menekankan bahwa setiap pelari harus mempunyai tujuan masing-masing. Apalagi bagi para pemula, jangan hanya dipandu oleh ego dan pada akhirnya jangan menyerah dalam berlatih.

“Jadi ini yang perlu terus kita capai sebagai influencer atau KOL. Bahwa Anda tidak lagi harus memandang orang, tujuan Anda, sehingga apa yang Anda inginkan, apa yang Anda impikan dalam keadaan sehat ini, tetap sejalan. Sebab jika tidak, Anda akan lelah dan berhenti berolahraga. “Itulah yang kami hindari,” jelasnya.

Nah, marathon kerap menjadi ajang pamer perlengkapan sehingga membuat para pemula merasa minder. Ayah satu anak ini pun merekomendasikan untuk mengenakan pakaian biasa.

“Sekarang kita harus memberi tahu mereka bahwa mereka sedang beristirahat.” Makanya kostumnya biasa saja lho, banyak yang sudah takut, sudah takut. Setelah melihat outfit mile dan kemudian outfit mile, akhirnya saya merasa malas dalam hal lari. “Itulah yang kami coba hindari. Yang penting mulai dulu, yang penting olahraganya baik untuk kesehatan, disiplin dan konsisten,” tutupnya. 

Runinvestasi 2024 Sam Ditto hadir sebagai salah satu pembicara pada acara Runinvestazi yang akan berlangsung pada 22 Agustus mendatang. Desember 2024. 

Kegiatan yang berfokus pada kekayaan dan keseimbangan hidup ini memadukan kompetisi kebugaran dengan investasi finansial. Kami berharap konsep ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus meningkatkan literasi keuangan dan pendidikan inklusif di Indonesia.

Presiden BCA Haryanto T. Budiman menjelaskan, pihaknya bertanggung jawab untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap anggaran. 

“Melalui acara Runvestasi yang juga didukung oleh mitra pengelola investasi BCA, kami menghadirkan edukasi perencanaan keuangan yang dekat dengan gaya hidup masyarakat saat ini, yaitu berolahraga.” “Kami berharap aksi ini dapat menyadarkan masyarakat bahwa menerapkan pola hidup sehat dan hemat membutuhkan waktu, disiplin, dan tenaga,” ujarnya di tempat yang sama. 

Pendaftaran Ruinvestasi 2024 dibuka mulai 11 Oktober 2024 hingga 10 Desember 2024. Rangkaian kegiatan ini terbuka bagi seluruh masyarakat yang mendaftar dan mengisi formulir online di aplikasi GERAK. 

Acara ini mencakup 2.500 hadiah bagi peserta yang berhasil mengumpulkan poin terbanyak dan 900 hadiah bagi yang beruntung. Hadiah tersebut antara lain berkesempatan memenangkan travel voucher senilai Rp 25 juta, iPhone 15 Pro 256GB, smartwatch Garmin Epix Pro G2 42mm dan masih banyak lagi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *