Titik Kumpul Showbiz – Aktris Meisya Siregar dan suaminya Bebi Romeo mampu melunasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Setelah sekian lama melunasi rumah yang ditinggalinya, Meisya Siregar kini bisa tenang karena terbebas dari cicilan bulanan dan total bunga yang sangat menarik.
Berdasarkan pengalamannya sendiri, Meisya Siregar berpesan kepada generasi muda yang ingin memiliki rumah sendiri dalam kondisi yang penuh gejolak. Ia mengingatkan Gen Z untuk tidak terburu-buru karena jika mengambil pinjaman dan membeli rumah, maka akan memakan waktu lama untuk melunasi risikonya. Gulir untuk mengetahui lebih banyak dan datanglah!
Anak-anak Gen Z tidak ingin memiliki rumah sebelum usia 30 tahun. Hingga kamu memaksanya. Jangan khawatir, ini adalah apa yang telah kamu dan pamanmu bayar selama 45 tahun,” artinya kami tidak berhasil atau gagal.
Sementara bagi Meisya Siregar, pelunasan pinjaman bukanlah hal terpenting yang harus segera ia selesaikan. Sebaliknya, Meisya dan suaminya bisa memaksakan uang tersebut untuk segera melunasi cicilannya.
Namun, mereka menggunakan uang yang mereka tabung dengan susah payah, uang yang mereka anggap lebih penting, seperti dana darurat, tabungan untuk masa depan.
“Untuk waktu yang lama, tidak penting bagi saya dan Baby Romeo untuk melunasi hutang. Kami tidak tahu jadi kami berpikir untuk menggunakan uang itu untuk bisnis (karena epidemi, kami bisa untung atau rugi) ,” kata Meisya. Siregar.
Intinya ada kenyamanan dalam hidup kita. Ya, kita sudah menyisihkan uang keamanan, uang darurat, tabungan, dan uang kecil, katanya.
Terakhir, Meisa Siregar dan Bebi Romeo lebih paham tentang cara mengelola uang sekaligus tetap melunasi cicilan rumah. Alih-alih langsung melunasi rumahnya, mereka berdua memutuskan untuk menggunakan uang yang dimilikinya untuk berangkat haji Plus.
“Sebagai gantinya, kami memutuskan untuk menggunakan uang itu untuk Haji Furoda yang ++++,” kata Meisya Siregar.
Mengutip Helmi Yahya, Meisya Siregar mengingatkan netizen bahwa membeli rumah di sini sangatlah mudah karena hanya perlu membayar sedikit. Namun banyak juga anak muda yang ragu memiliki rumah karena tingginya suku bunga.
“Om Helmi Yahya pernah bilang, banyak anak muda zaman sekarang yang merasa enggan membeli rumah jika harus mencicil. Peralatan itu peluang bagus,” kata Meisya.
Baginya, itu tergantung prioritas masing-masing orang. Semasa kecil, Meisya Sirigar dan suaminya hanya memikirkan bagaimana hidup nyaman tanpa dikejar perpecahan. Jadi, setelah cicilan pinjamannya lunas, Messia bisa bersantai sambil fokus pada usaha selanjutnya.