Baru Masuk Indonesia Mobil China Ini Sudah Dipesan Ribuan Orang, Kok Bisa?

Titik Kumpul – Guangzhou Automobile atau GAC merupakan merek mobil listrik baru yang resmi memulai bisnisnya di Indonesia pada April 2024 melalui merek Aion.

Untuk memajukan usahanya di pasar domestik, China Automobile berada di bawah payung Indomobil Group sebagai divisi grosir.

Perusahaan asal Tiongkok itu berjanji akan berinvestasi dalam penciptaan ekosistem mobil listrik, yang tidak hanya menjual produk, tetapi juga memproduksi serinya sendiri di dalam negeri.

Saat ini, GAC Aion New Energy Automobile Co., Ltd telah membangun pabrik keduanya di Thailand. Dan di pasar Asia Tenggara, mobil listriknya disebut-sebut memiliki penjualan menjanjikan di Malaysia, Singapura, Kamboja, Vietnam, dan Filipina.

Pesaing potensial Chery, Neta, BYD dan Great Wall Motor untuk pasar Indonesia, merek ini telah merilis beberapa model mobil listrik dari katalog Aion dan Hyper.

Model pertama yang mereka jual adalah Aion Y Plus, crossover elektrik dibanderol Rp 400 jutaan, Aion ES gila-gilaan, dan SUV Premium atau Hyptec HT dengan pintu sayap berwarna pink bak Model Tesla.

SUV plug-in tersebut dibanderol Rp 600 jutaan dan resmi diperkenalkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024 yang digelar di ICE BSD, Tangerang.

GAC Aion menjadi salah satu peserta pameran di pameran otomotif tersebut, lalu berapa penjualan mobil listrik baru ini selama 11 hari di GIIAS?

Sebagai pendatang baru di industri otomotif, Aion mencatatkan pertumbuhan signifikan dengan total 1.118 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan), kata Metta Unita, Head of Marketing Aion Indonesia.

“Sebagai brand baru di Indonesia, sangat berarti bagi kami mendapat sambutan hangat selama GIIAS 2024,” kata Metta dalam keterangannya, 31 Juli 2024.

Merek khusus kendaraan listrik ini juga mencatatkan kehadiran yang tinggi di pameran ICE BSD pada 18-28 Juli, dengan lebih dari 25.000 orang mengunjungi standnya.

Sayangnya, informasi pemesanan lengkap tidak tersedia untuk model Aion Y Plus, Aion ES, atau Hyptec HT. Sebelumnya mereka telah menyelesaikan proses pengiriman 500 unit Aion Y Plus dari China ke Indonesia, ketiga model yang mereka jual kini berstatus CBU.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *